Sejarah perkembangan komputer
Istilah Komputer berasal dari bahasa latin computare yang berarti alat hitung, karena awalnya komputer lebih digunakan sebagai perangkat bantu dalam hal penghitungan angka - angka sebelum akhirnya menjadi perangkat multifungsi. Komputer saat ini adalah hasil evolusi panjang dari komputer zaman dahulu, yang mulanya adalah alat mekanik dan elektronik. Berikut contoh penemuan komputer.a. Abacus . Sempoa atau Abacus adalah alat kuno untuk penghitungan yang terbuat dari rangka kayu dangan sederetan poros yang berisi manik - manik yang bisa di geser. Alat ini digunakan untuk melakukan operasi aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian pembagian dan akar kuadrat.Muncul sekitar 5.000 Tahun yang lalu di cina dan masih digunakan di beberapa tempat hingga saat ini. Abacus dapat dianggap sebagai awal mula mesin komputasi (penghitungan). Penggunanya melakukan perhitungan dengan menggunakan biji - bijian geser yang diatur pada sebuah rak. Para pedagang di masa itu menggunakan abacus untuk menghitung transaksi perdagangan. Seiring dengan munculnya pensil dan kertas, abacus kehilangan popularitasnya.
b. Mesin Buatan Charles Babbage . Banyaknya kesalahan perhitungan dengan manual menginspirasikan seorang ilmuan yaitu Charles Babbage untuk menemukan mesin hitung mekanik sehingga dapat mengurangi kesalahan perhitungan. mesin mekanik sangat baik dalam mengerjakan tugas yang sama berulang kali tanpa kesalahan. sedangkan matematika membutuhkan repetisi sederhana dari suatu langkah - langkah tertentu. Masalah tersebut kemudian berkembang hingga menempatkan mesin mekanik. Kemudian babbage mendapat inspirasi dari perkembangan mesin hitung yang dikerjakanoleh wilhem Schickard, blaise pascal, dan gottfried leibniz.vCharles Babbage mengusulkan suatu mesin untuk melakukan perhitungan persamaan differensial yang muncul pada tahun 1822. Mesin tersebut dinamakan mesin differensial.Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis. Setelah bekerja dengan mesin differensial selama sepuluh tahun, babbage terinspirasi untuk memulai membuat komputer generasi purpose (multifungsi) pertama, yang di sebut analitycal engine.Atas sumbangan penemuan yang sangat besar ini maka Charles Babbage disebut bapak komputer modern.
. Setelah Penemuan oleh bapak Charles Babbage, tidak ada penemuan baru yang dianggap berarti terhadap perkembangan dunia komputer. Sampai dengan munculnya ilmuan bernama Howard H.Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator (ASCC), atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beroprasi dengan lambat (membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat di ubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks. Komputer ini sesungguhnya merupakan dambaan Charles Babbage.
Generasi Komputer
Komputer di bagi dalam beberapa generasi berdasarkan sejarah perkembangannya. Pada setiap generasi dibedakan berdasarkan kemampuan teknologinya untuk melakukan serangkaian proses (capability), makin rendah biaya operasionalnya (efficiency) dan makin mudah menggunakannya (user friendly). Berikut beberapa perkembangan generasi komputer.a. Komputer Generasi I Awal Mula diciptakan komputer adalah pada saat terjadinya Perang Dunia II, negara - negara yangf terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploitasi potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknologi komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer Z3 , untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali. pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan komputer. Tahun 1943, pihak inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untukmemecahkan kode rahasia yang digunakan jerman. Perkembangan Komputer Generasi I diawali dengan terciptanya komputer yang disebut Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC). Komputer ini dibuat oleh pemerintah Amerika Serikat yang bekerja sama dengan university of Pennysylvania pada tahun 1946. ENIAC terdiri atas 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder.
Merupakan mesin yang sangat besar dan membutuhkan daya sebesar 160 kW. Komputer ini dirancang oleh John P.Eckert (1919-1995) dan John W.Mauchly (1907-1980). ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibanding Mark 1.
Pertengahan 1940-an, John Von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University Of Pennysylvania dalam usaha membangun konsep desain komputer 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Comnputer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program atau pun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur Von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (Central processor unit/ CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang di buat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur Von Neumann. UNIVAC dimiliki oleh Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric. Salah satuhasil mengesankan komputer UNIVAC, yaitu prediksi kemenangan Eisenhower dalam pemilihan presiden Amerika Serikat pada tahun 1952. Komputer Generasi I memiliki ciri khas, yakni instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk satu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-biner masing - masing yang berbeda yang disebut "Bahasa Mesin"(Machine Language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Berikut Karakteristik komputer Generasi I secara umum. 1) Sirkuitnya Menggunakan Tabung Hampa. Penggunaan Tabung Hampa tersebut yang membuat ukuran komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar. 2) Komputer mempunyai silinder magnetik untuk menyimpan data. 3) Programnya hanya bisa dibuat menggunakan bahasa mesin. 4) Instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk tugas tertentu. 5) Menggunakan Konsep Stored Program dengan memori utamanya adalah Magnetic Core Storage. 6) Menggunakan Simpanan Luar Magnetic Tape dan Magnetic Disk. 7) Ukuran fisik komputer besar, memerlukan ruang yang luas. 8) Suhunya cepat panas, sehingga diperlukan pendingin. 9) Prosesnya kurang cepat. 10) Daya simpannya kecil. 11) Membutuhkan daya listrik yang besar.
Beberapa komputer yang termasuk komputer generasi pertama adalah EDSAC, ACE, SEC, Havard Mark II, Havard Mark III, UNIVAC, dan lain sebagainya.
Komputer Generasi Kedua Bahasa mesin yang digunakan adalah bahasa assembly. Dalam bahasa assembly digunakan kode-kode berupa singkatan yang menggantikan kode biner. Komputer mampu mendesain produk, menghitung daftar gaji, mencetak data sehingga komputer generasi kedua ini sukses di pasaran. Ciri-ciri: 1) Ukuran fisik lebih kecil dibanding komputer generasi pertama karena telah menggunakan transistor pada sirkuitnya 2) Menggunakan memori yang cukup besar 3) Telah menggunakan media penyimpanan luar berbentuk removable disk seperti megnetic disk dan magnetic tape 4) Penggunaan aplikasinya lebih luar 5) Proses operasinya lebih cepat 6) Penggunaan daya lebih kecil 7) Program yang dibuat dapat menggunakan bahasa tingkat tinggi seperti FORTAN, COBOL, dan ALGOL.
Beberapa contoh dari komputer generasi kedua adalah IBM 7080, IBM 1400, UNIVAC SS90, UNIVAC III, PDP-1, PDP-8, Burroghts 200, dan lain sebagainya.
sumber : wikipedia
Sejarah perkembanganMainboard
Motherboard pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple untuk Apple
II-nya. Sebagai informasi, dulu komponen-komponen komputer seperti CPU
dan memori ditempatkan di satu kartu tersendiri, dan dihubungkan dengan
kabel-kabel. Tampilannya sangat ruwet.
Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan komponen
lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk membuat satu
tempat khusus untuk menampung berbagai periferal komputer. Terciptalah
suatu papan lebar yang berisi beragam slot sebagai tempat menyolokkan
komponen-komponen PC. Papan itu dinamai motherboard/mainboard.
Pada
pengembangan awal dari motherboard adalah perusahaan Micronics, Mylex,
AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI. Selain itu, masih
ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan. Antara tahun 1980
sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal ke dalammoterboard
mendorong pencitraan motherboard ke
dalam bentuk yang makin ekonomis. Integrasi pertama yang dilakukan
adalah dengan menggabungkan slot kibor, mouse, dan floopy drive, serta
port serial dan port paralel ke dalam motherboard. Jika Anda perhatikan,
hingga saat ini standar bentuk dari motherboard pun masih berubah-ubah.
Standar awal yang pertama kali digunakan digunakan adalah PC/XT, dan
dipakai IBM. Setelah itu, muncul lagi AT (Advance Technology). Setelah
AT, muncul standar baru yang hingga kini masih digunakan, yaitu ATX
(Advance Technology Extension). Standar ATX lalu dimodifikasi menjadi
Mini ATX dan Micro ATX.
Saat ini, Intel juga mengeluarkan standar BTX
(Balanced Technology Extension). Sayangnya, pasar belum tertarik untuk
menggunakannya. Produsen komputer VIA juga mengeluarkan standar yang
dipakainya sendiri, yaitu mini ITX. Perubahan dalam desain dan teknologi
motherboard terus berkembang. Di awal tahun 2000-an,
pengintegrasian diperluas. Motherboard kini dilengkapi fitur sound
dan VGA yang langsung menempel di badannya, istilah lainnya onboard.
Fitur lainnya yang kini bisa didapat dari beberapa motherboard berupa
konektivitas USB, FireWire, dan LAN.
Ada beberapa jenis motherboard yang dijual dipasaran diantaranya
asuatek, aopen, asus dan lain-lain, Anda dapat mepelajari motherboard
tersebut diatas dengan membuka situs gigabyte (http:–tw.giga-byte.com),
Abit (http:–www.abit-usa.com), Aopen (http:–english.aopen.com.tw) dan
Austek (http:–usa.asus.com).
Perkembangan motherboard itu
sendiri sedemikian pesatnya mengikuti perkembangan processor, memory,
vga card, dan tentunya yang paling utama adalah chipset.
Apakah
chipset itu? Chipset menurut wikipedia.org adalah sekumpulan chips (atau
IC=Integrated Circuit) yang didesain untuk bekerja secara bersama-sama.
Jika disesuaikan dengan sebuah blok diagram sederhana sebuah komputer
maka chipset adalah pengembangan dari System Bus (yang berisi Bus
Address, Bus Control, dan Bus Data). Chipset sendiri terkadang berjumlah
2 buah dan ada yang hanya 1 saja. Kebanyakan yang terdiri atas 2 buah
disebut sebagai North Bridge (atau GMCH=Graphic Memory Controller Hub)
yang letaknya diatas dan menghubungkan bagian yang sangat cepat (antara
CPU-Memory-Display Adapter), sedangkan yang dibawah disebut South Bridge
(atau ICH=Input/Output Controller Hub) adalah menghubungkan
bagian-bagian yang lebih lambat.
Komponen-komponen mainboard :
1. Chipset

Komponen pada motherboard yang satu ini kebanyakan terdiri atas dua buah chip, Northbrigde dan Southbrigde.
Fungsi
utama chipset adalah mengatur aliran data antar komponen yang terpasang
pada motherboard. Dua buah chipset yang biasanya ada pada motherboard
sendiri mempunyai tugas yang berbeda satu dengan yang lain. Chip pada
Northbrigde berfungsi untuk mengatur aliran data dari dan ke processor,
bus AGP, dan memory utama sistem. Sementara chip yang Southbrigde
mengatur aliran data dari peranti input output, bus PCI, interface
harddisk, dan floppy, serta peranti eksternal lainnya. Berhubung chip
Northbrigde lebih vital kerjanya daripada Southbrigde,tidak heran jika
chip inilah yang dipasangi heatsink,fan, ataupun kombinasi heatsink dan
fan oleh pabrik pembuatnya.
2. Slot AGP

Singkatan dari Accelerated Graphics Port. Fungsinya
adalah menyalurkan data dari kartu graphis ke CPU tanpa harus melalui
memory utama, dengan demikian proses pengolahan data grafis dapat di
percepat. Kelebihan AGP lain adalah kemampuannya untuk mengeksekusi
texture maps secara langsung dari memory utama.Datang dengan berbagai
cita rasa, saat ini kebanyakan motherboard menyertakan AGP 4X yang
bekerja pada frekuensi 266MHz. Untuk sekarang ini, port AGP ini baru
digunakan untuk memasang kartu grafis yang notabene lebih cepat
ketimbang memakai PCI. Akan tetapi, beberapa motherboard terbaru sudah
menyertakan port AGP pro yang bisa dipasangi baik kartu grafis berbasis
AGP 4X maupun yang berbasis AGP pro sendiri.
3. Socket Memory

Socket ini
merupakan tempat untuk menempatkan memory pada motherboard. Socket
memory memiliki bentuk yang berbeda untuk jenis memory yang berbeda
pula. Kebanyakan motherboard memiliki slot sebanyak 3 sampai 4 buah,
tergantung dari chipset yang digunakan. Untuk memory SDRAM, socket DIMM
yang harus dimiliki adalah socket 168 pin. sementara untuk memory jenis
DDR, socket yang dipasang adalah 184 pin.
4. Socket Processor

Socket ini
merupakan tempat untuk menaruh processor. Kalau jaman dahulu, masih ada
pilihan lain selain sistem socket yaitu sistem slot. Namun, era pentium
III generasi kedua, tipe slot ini kemudian ditinggalkan lantaran ongkos
produksinya yang lebih mahal ketimbang memakai socket. Untuk urusan
socket processor ini, pilihlah motherboard dengan socket processor yang
tepat. Socket 370 untuk processor untuk Intel Pentium III dan seleron,
socket processor AMD Athlon dan Duron,serta socket 423/478 untuk
processor Pentium4.
5. CMOS

Singkatan dari Complementary Metal Oxide Semiconductor. Dari
bentuknya sudah kelihatan, ia merupakan komponen berbentuk IC
(Intergrated Cirkuit) yang fungsinya menampung setting BIOS dan dapat
menyimpan settingannya selama baterai yang mendaianya masih bagus.
6. Port Peranti Eksternal
Biasanya
berada di posisi belakang motherboard. Fungsinya adalah sebagai sarana
untuk memberi masukan (input) dan keluaran (output) pada sistem
komputer. Motherboard generasi sekarang ini sudah menyertakan pula port
USB untuk berhubungan dengan peripheral lain seperti printer, scanner,
kamera digital, dan peripheral lain yang berbasis USB. Selain port USB,
terkadang pada beberapa motherboard disertakan pula port Ethernet untuk
masuk kedalam jaringan komputer. Tipe yang semacam ini memang ridak
terlalu banyak, namun sangat membantu terutama digunakan pada
perkantoran kecil atau warnet yang mempunyai anggaran minim.
7. Socket Catu Daya (Power Supply,Fan)
Fungsinya untuk menyuplai tenaga kepada semua komponen yangtersambung pada motherboard
sejarah motherboard amd dan intel
Motherboard
alias mainboard alias system board, ketiganya mengacu pada satu barang
yang sama, yakni sebuah papan sirkuit dan panel-panel elektronik yang
menggerakan system PC secara keseluruhan. Secara prinsip, sebuah
motherboard terdiri atas beberapa bagian yakni system CPU (prosesor),
sirkuit clock/timing, Ram, Cache, ROM BIOS, I/O port seperti port
serial, port pararel, slot ekspansi, prot IDE.
pro1.gif pro2.gif
Yang perlu diperhatikan!
Terutama sekali, sedikitnya ada 7 hal yang harus diperhatikan pada sebuah motherboard. Ketujuh komponen tersebut adalah :
1. Chipset
2. Tipe CPU
3. Slot dan tipe memori
4. Cache memory
5. Sistem BIOS
6. Slot ekspansi
7. Port I/O
Dari sinilah sesungguhnya problem pada sebuah system PC bisa dilacak
atau dideteksi. Kerusakan di luar 7 komponen tersebut biasanya jarang
terjadi. Kemungkinan yang lain, bila ketujuh komponen ini terlihat
beres-beres saja, patut diduga bahwa masalahnya terletak pada arsitektur
motherboard itu sendiri, entah sirkuit-sirkuitnya, atau
komponen-komponen yang dipergunakannya.
Chipset : Komandan data dan proses
Disebut chipset karena barang satu ini umumnya merupakan sepasang chip
yang mengendalikan prosesor dan fitur-fitur hardware yang ada pada
mortherboard secara menyeluruh. Sepasang chip ini, yang satu buah
disebut North Bright chip dan satu lagi dipanggil South Bridge chip,
bisa dibilang merupakan panglima tertinggi pada sebuah system bernama
motherboard.Saat ini, terdapat banyak motherboard dengan chipset yang
berbeda-beda. Jenis chipset yang digunakan pada motherboard akan
menentukan beberapa hal antara lain.
* Tipe prosesor yang bias digunakan
* Jenis memori yang bias mendukung system PC dan kapasitas maksimumnya
* Kelengkapan I/O yang mampu disediakan
* Tipe display adapter yang bisa digunakan
* Lebar data pada motgherboarad yang bisa didukung
* Ketersedian fitur-fitur tambahan (misalnya LAN, sound card, atau modem onboard).
Tipe CPU
Terdapat tiga tipe CPU yang banyak beredar di pasaran yakni CPU keluaran
Intel Corporation, AMD keluaran Advanced Micro Device, dan Cyrix atau
VIA C3 keluaran VIA Technologies Corporation. CPU alias prosesor
keluaran VIA sendiri pada umumnya mengikuti platform teknologi yang
dikeluarkan oleh Intel. Artinya, setiap seri prosesor yang dirilis VIA
pada umumnya selalu memiliki kompatibilitas dengan seri prosesor yang
dibuat Intel. Sementara AMD menggunakan platform teknologi yang berbeda
dari yang digunakan oleh Intel, sekalipun teknologi pross yang digunakan
oleh perusahaan ini juga mengikuti apa yang dilakukan Intel. Lantaran
perbedaan platform ini, prosesor AMD menggunakan soket atau slot yang
berbeda dari yang digunakan oleh Intel. Bila Intel menyebut Slot 1, AM
menyebutnya Slot A. pada prosesor soket, belakangan AMD relative lebih
konsisten dalam mengeluarakan tipe soket yang digunakan, yakni
senantiasa menggunakan Soket A yang kompatibel pada seri kecepatan
manapun, yakni soket dengan jumlah pin 462 buah. Bandingkan dengan Intel
yang selalu berubah-ubah, dari soket 370 pin, kemudian menjadi 423 pin,
lalu berubah lagi menjadi 478. akibatnya, kemungkinan untuk
meng-upgrade sebuah prosesor Intel generasi baru selalu harus dibarengi
dengan penggantian motherboard itu sendiri. Berikut adalah sedikit
sejarah perkembangan prosesor Intel dan para clone-nya yang berhasil
disarikan
* Debut Intel dimulai dengan processor seri MCS4 yang merupakan cikal
bakal dari prosesor i4040. Processor 4 bit ini yang direncanakan untuk
menjadi otak calculator , pada tahun yang sama (1971), intel membuat
revisi ke i440. Awalnya dipesan oleh sebuah perusahaan Jepang untuk
pembuatan kalkulator , ternyata prosesor ini jauh lebih hebat dari yang
diharapkan sehingga Intel membeli hak guna dari perusahaan Jepang
tersebut untuk perkembangan dan penelitian lebih lanjut. Di sinilah
cikal bakal untuk perkembangan ke arah prosesor komputer.
*
Berikutnya muncul processor 8 bit pertama i8008 (1972), tapi agak
kurang disukai karena multivoltage.. lalu baru muncul processor i8080,
disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage, pake teknologi NMOS
(tidak PMOS lagi), dan mengenalkan pertama kali sistem clock generator
(pake chip tambahan), dikemas dalam bentuk DIP Array 40 pins. Kemudian
muncul juga processor2 : MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog
-1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan
MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst. Z80 full compatible dengan i8008
hanya sampai level bahasa mesin. Level bahasa rakitannya berbeda (tidak
kompatibel level software). Prosesor i8080 adalah prosesor dengan
register internal 8-bit, bus eksternal 8-bit, dan memori addressing
20-bit (dapat mengakses 1 MB memori total), dan modus operasi REAL.
*
Thn 77 muncul 8085, clock generatornya onprocessor, cikal bakalnya
penggunaan single voltage +5V (implementasi s/d 486DX2, pd DX4 mulai
+3.3V dst).
*
i8086, prosesor dengan register 16-bit, bus data eksternal 16-bit, dan
memori addressing 20-bit. Direlease thn 78 menggunakan teknologi HMOS,
komponen pendukung bus 16 bit sangat langka , sehingga harganya menjadi
sangat mahal.
*
Maka utk menjawab tuntutan pasar muncul i8088 16bit bus internal, 8bit
bus external. Sehingga i8088 dapat memakai komponen peripheral 8bit
bekas i8008. IBM memilih chip ini untuk pebuatan IBM PC karena lebih
murah daripada i8086. Kalau saja CEO IBM waktu itu tidak menyatakan PC
hanyalah impian sampingan belaka, tentu saja IBM akan menguasai pasar PC
secara total saat ini. IBM PC first release Agustus 1981 memiliki 3
versi IBM PC, IBM PC-Jr dan IBM PC-XT (extended technology). Chip i8088
ini sangat populer, sampai NEC meluncurkan sebuah chip yang dibangun
berdasarkan spesifikasi pin chip ini, yang diberi nama V20 dan V30. NEC
V20 dan V30 adalah processor yang compatible dengan intel sampai level
bahasa assembly (software).
Chip 8088 dan 8086 kompatibel penuh dengan program yang dibuat untuk
chip 8080, walaupun mungkin ada beberapa program yang dibuat untuk 8086
tidak berfungsi pada chip 8088 (perbedaan lebar bus)
* Lalu muncul 80186 dan i80188.. sejak i80186, prosessor mulai dikemas
dalam bentuk PLCC, LCC dan PGA 68 kaki.. i80186 secara fisik berbentuk
bujursangkar dengan 17 kaki persisi (PLCC/LCC) atau 2 deret kaki persisi
(PGA) dan mulai dari i80186 inilah chip DMA dan interrupt controller
disatukan ke dalam processor. semenjak menggunakan 286, komputer IBM
menggunakan istilah IBM PC-AT (Advanced Technology)dan mulai dikenal
pengunaan istilah PersonalSystem (PS/1). Dan juga mulai dikenal
penggunaan slot ISA 16 bit yang dikembangkan dari slot ISA 8 bit , para
cloner mulai ramai bermunculan. Ada AMD, Harris & MOS yang
compatible penuh dengan intel. Di 286 ini mulai dikenal penggunaan
Protected Virtual Adress Mode yang memungkinkan dilakukannya
multitasking secara time sharing (via hardware resetting).
Tahun 86 IBM membuat processor dengan arsitektur RISC 32bit pertama
untuk kelas PC. Namun karena kelangkaan software, IBM RT PC ini
“melempem” untuk kelas enterprise, RISC ini berkembang lebih pesat,
setidaknya ada banyak vendor yang saling tidak kompatibel.
* Lalu untuk meraih momentum yang hilang dari chip i8086, Intel membuat
i80286, prosesor dengan register 16-bit, bus eksternal 16-bit, mode
protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD yang menggunakan
memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB memori.
Chip 80286 ini tentu saja kompatibel penuh dengan chip-chip seri 808x
sebelumnya, dengan tambahan beberapa set instruksi baru. Sayangnya chip
ini memiliki beberapa bug pada desain hardware-nya, sehingga gagal
mengumpulkan pengikut.
*
Pada tahun 1985, Intel meluncurkan desain prosesor yang sama sekali
baru: i80386. Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti memiliki register
32-bit, bus data eksternal 32-bit, dan mempertahankan kompatibilitas
dengan prosesor generasi sebelumnya, dengan tambahan diperkenalkannya
mode PROTECTED 32-BIT untuk memori addressing 32-bit, mampu mengakses
maksimum 4 GB , dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip
ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array)
Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit FPU secara
internal
. Untuk dukungan FPU, Intel meluncurkan seri 80?87. Sejak 386 ini mulai
muncul processor cloner : AMD, Cyrix, NGen, TI, IIT, IBM (Blue
Lightning) dst, macam-macamnya : i80386 DX (full 32 bit)
i80386 SX (murah karena 16bit external)
i80486 DX (int 487)
i80486 SX (487 disabled)
Cx486 DLC (menggunakan MB 386DX, juga yang lain)
Cx486 SLC (menggunakan MB 386SX)
i80486DX2
i80486DX2 ODP
Cx486DLC2 (arsitektur MB 386)
Cx486SLC2 (arsitektur MB 386)
i80486DX4
i80486DX4 ODP
i80486SX2
Pentium
Pentium ODP
* Sekitar tahun 1989 Intel meluncurkan i80486DX. Seri yang tentunya
sangat populer, peningkatan seri ini terhadap seri 80386 adalah
kecepatan dan dukungan FPU internal dan skema clock multiplier (seri
i486DX2 dan iDX4), tanpa tambahan instruksi baru. Karena permintaan
publik untuk prosesor murah, maka Intel meluncurkan seri i80486SX yang
tak lain adalah prosesor i80486DX yang sirkuit FPU-nya telah disabled .
Seperti yang seharusnya, seri i80486DX memiliki kompatibilitas penuh
dengan set instruksi chip-chip seri sebelumnya.
*
AMD dan Cyrix kemudian membeli rancangan prosesor i80386 dan i80486DX
untuk membuat prosesor Intel-compatible, dan mereka terbukti sangat
berhasil. Pendapat saya inilah yang disebut proses ‘cloning’, sama
seperti cerita NEC V20 dan V30. AMD dan Cyrix tidak melakukan proses
perancangan vertikal (berdasarkan sebuah chip seri sebelumnya),
melainkan berdasarkan rancangan chip yang sudah ada untuk membuat chip
yang sekelas.
*
Tahun 1993, dan Intel meluncurkan prosesor Pentium. Peningkatannya
terhadap i80486: struktur PGA yang lebih besar (kecepatan yang lebih
tinggi , dan pipelining, TANPA instruksi baru. Tidak ada yang spesial
dari chip ini, hanya fakta bahwa standar VLB yang dibuat untuk i80486
tidak cocok (bukan tidak kompatibel) sehingga para pembuat chipset
terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung PCI. Intel menggunakan
istilah Pentium untuk meng”hambat” saingannya. Sejak Pentium ini para
cloner mulai “rontok” tinggal AMD, Cyrix . Intel menggunakan istilah
Pentium karena Intel kalah di pengadilan paten. alasannya angka tidak
bisa dijadikan paten, karena itu intel mengeluarkan Pentium menggunakan
TM. AMD + Cyrix tidak ingin tertinggal, mereka mengeluarkan standar
Pentium Rating (PR) sebelumnya ditahun 92 intel sempat berkolaborasi
degan Sun, namun gagal dan Intel sempat dituntut oleh Sun karena dituduh
menjiplak rancangan Sun. Sejak Pentium, Intel telah menerapkan
kemampuan Pipelining yang biasanya cuman ada diprocessor RISC (RISC spt
SunSparc). Vesa Local Bus yang 32bit adalah pengembangan dari arsitektur
ISA 16bit menggunakan clock yang tetap karena memiliki clock generator
sendiri (biasanya >33Mhz) sedangkan arsitektur PCI adalah arsitektur
baru yang kecepatan clocknya mengikuti kecepatan clock Processor
(biasanya kecepatannya separuh kecepatan processor).. jadi Card VGA PCI
kecepatannya relatif tidak akan sama di frekuensi MHz processor yang
berbeda alias makin cepat MHz processor, makin cepat PCI-nya
*
Tahun 1995, kemunculan Pentium Pro. Inovasi disatukannya cache memori
ke dalam prosesor menuntut dibuatnya socket 8 . Pin-pin prosesor ini
terbagi 2 grup: 1 grup untuk cache memori, dan 1 grup lagi untuk
prosesornya sendiri, yang tak lebih dari pin-pin Pentium yang diubah
susunannya . Desain prosesor ini memungkinkan keefisienan yang lebih
tinggi saat menangani instruksi 32-bit, namun jika ada instruksi 16-bit
muncul dalam siklus instruksi 32-bit, maka prosesor akan melakukan
pengosongan cache sehingga proses eksekusi berjalan lambat. Cuma ada 1
instruksi yang ditambahkan: CMOV (Conditional MOVe) .
*
Tahun 1996, prosesor Pentium MMX. Sebenarnya tidak lebih dari sebuah
Pentium dengan unit tambahan dan set instruksi tambahan, yaitu MMX.
Intel sampai sekarang masih belum memberikan definisi yang jelas
mengenai istilah MMX. Multi Media eXtension adalah istilah yang
digunakan AMD . Ada suatu keterbatasan desain pada chip ini: karena
modul MMX hanya ditambahkan begitu saja ke dalam rancangan Pentium tanpa
rancang ulang, Intel terpaksa membuat unit MMX dan FPU melakukan
sharing, dalam arti saat FPU aktif MMX non-aktif, dan sebaliknya.
Sehingga Pentium MMX dalam mode MMX tidak kompatibel dengan Pentium.
Bagaimana dengan AMD K5? AMD K5-PR75 sebenarnya adalah sebuah ‘clone’
i80486DX dengan kecepatan internal 133MHz dan clock bus 33MHz .
Spesifikasi Pentium yang didapat AMD saat merancang K5 versi-versi
selanjutnya dan Cyrix saat merancang 6?86 hanyalah terbatas pada
spesifikasi pin-pin Pentium. Mereka tidak diberi akses ke desain
aslinya. Bahkan IBM tidak mampu membuat Intel bergeming (Cyrix,
mempunyai kontrak terikat dengan IBM sampai tahun 2005)Mengenai
rancangan AMD K6, tahukah anda bahwa K6 sebenarnya adalah rancangan
milik NexGen ? Sewaktu Intel menyatakan membuat unit MMX, AMD mencari
rancangan MMX dan menambahkannya ke K6. Sayangnya spesifikasi MMX yang
didapat AMD sepertinya bukan yang digunakan Intel, sebab terbukti K6
memiliki banyak ketidakkompatibilitas instruksi MMX dengan Pentium MMX.
* Tahun 1997, Intel meluncurkan Pentium II, Pentium Pro dengan teknologi
MMX yang memiliki 2 inovasi: cache memori tidak menjadi 1 dengan inti
prosesor seperti Pentium Pro , namun berada di luar inti namun berfungsi
dengan kecepatan processor. Inovasi inilah yang menyebabkan hilangnya
kekurangan Pentium Pro (masalah pengosongan cache) Inovasi kedua, yaitu
SEC (Single Edge Cartidge), Kenapa? Karena kita dapat memasang prosesor
Pentium Pro di slot SEC dengan bantuan adapter khusus. Tambahan : karena
cache L2 onprocessor, maka kecepatan cache = kecepatan processor,
sedangkan karena PII cachenya di”luar” (menggunakan processor module),
maka kecepatannya setengah dari kecepatan processor. Disebutkan juga
penggunaan Slot 1 pada PII karena beberapa alasan :
Pertama, memperlebar jalur data (kaki banyak – Juga jadi alasan Socket
8), pemrosesan pada PPro dan PII dapat paralel. Karena itu sebetulnya
Slot 1 lebih punya kekuatan di Multithreading / Multiple Processor. (
sayangnya O/S belum banyak mendukung, benchmark PII dual processorpun
oleh ZDBench lebih banyak dilakukan via Win95 ketimbang via NT)Kedua,
memungkinkan upgrader Slot 1 tanpa memakan banyak space di Motherboard
sebab bila tidak ZIF socket 9 , bisa seluas Form Factor(MB)nya sendiri
konsep hemat space ini sejak 8088 juga sudah ada .Mengapa keluar juga
spesifikasi SIMM di 286? beberapa diantaranya adalah efisiensi tempat
dan penyederhanaan bentuk.
Ketiga, memungkinkan penggunaan cache module yang lebih efisien dan
dengan speed tinggi seimbang dengan speed processor dan lagi-lagi tanpa
banyak makan tempat, tidak seperti AMD / Cyrix yang “terpaksa” mendobel
L1 cachenya untuk menyaingi speed PII (karena L2-nya lambat) sehingga
kesimpulannya AMD K6 dan Cyrix 6?86 bukan cepat di processor melainkan
cepat di hit cache! Sebab dengan spec Socket7 kecepatan L2 cache akan
terbatas hanya secepat bus data / makin lambat bila bus datanya sedang
sibuk, padahal PII direncanakan beroperasi pada 100MHz (bukan 66MHz
lagi). Point inilah salah satu alasan kenapa intel mengganti chipset
dari 430 ke 440 yang berarti juga harus mengganti Motherboard
sumber : wikipedia
Sejarah perkembangan Processor
PERKEMBANGAN PROCESSOR DARI GENERASI KE GENERASI
PC
didesain berdasar generasi-generasi CPU yang berbeda. Intel bukan
satu-satunya perusahaan yang membuat CPU, meskipun yang menjadi pelopor
diantara yang lain. Pada tiap generasi yang mendominasi adalah chip-chip
Intel, tetapi pada generasi kelima terdapat beberapa pilihan selain
chip Intel.
Processor
merupakan bagian sangat penting dari sebuah komputer, yang berfungsi
sebagai otak dari komputer. Tanpa processor komputer hanyalah sebuah
mesin dungu yang tak bisa apa-apa. Processor yang kita pakai saat ini
sudah sangat cepat sekali. Tentu saja untuk mencapai kecepatan sampai
saat ini processor tersebut mengalami perkembangan. Nah berikut
perkembangan processor mulai dari generasi 4004 microprocessor yang di
pakai pada mesin penghitung Busicom sampai dengan intel Quad-core Xeon.
Perkembangan processor
diawali oleh processor intel pada saat itu hanya satu² nya
microprocessor yang ada. Tetapi pada saat ini sudah banyak beredar
processor dari produsen yang lain, sehingga user sudah bisa mendapatkan
processor yang beragam.
1. Microprocessor 4004 (1971)

Processor di awali pada
tahun 1971 dimana intel mengeluarkan processor pertamanya yang di pakai
pada mesin penghitung buscom. Ini adalah penemuan yang memulai memasukan
system cerdas kedalam mesin. Processor ini dinamakan microprocessor
4004. Chip intel 4004 ini mengawali perkembangan CPU dengan mempelopori
peletakan seluruh komponen mesin hitung dalam satu IC. Pada saat ini IC
mengerjakan satu tugas saja.
2. Microprocessor 8008 (1972)

Pada tahun 1972 intel mengeluarkan microprocessor 8008 yang berkecepatan
hitung 2 kali lipat dari MP sebelumnya. MP ini adalah mp 8 bit pertama.
Mp ini juga di desain untuk mengerjakan satu pekerjaan saja.
3. Microprocessor 8080 (1974)

Pada tahun 1974 intel
kembali mengeluarkan mp terbaru dengan seri 8080. Pada seri ini intel
melakukan perubahan dari mp multivoltage menjadi triple voltage,
teknologi yang di pakai NMOS, lebih cepat dari seri sebelumnya yang
memakai teknologi PMOS.
Mp ini adalah otak pertama bagi komputer yang bernama altair.Pada saat
ini pengalamatan memory sudah sampai 64 kilobyte. Kecepatanya sampai 10X
mp sebelumnya.
Tahun ini juga muncul mp dari produsen lain seperti MC6800 dari Motorola
-1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2
lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst.
GENERASI 1 (Processor 8088 dan 8086)


Processor 8086 (1978)
merupakan CPU 16 bit pertama Intel yang menggunakan bus sistem 16 bit.
Tetapi perangkat keras 16 bit seperti motherboard saat itu terlalu
mahal, dimana komputer mikro 8 bit merupakan standart. Pada 1979 Intel
merancang ulang CPU sehingga sesuai dengan perangkat keras 8 bit yang
ada. PC pertama (1981) mempunyai CPU 8088 ini. 8088 merupakan CPU 16
bit, tetapi hanya secara internal. Lebar bus data eksternal hanya 8 bit
yang memberi kompatibelan dengan perangkat keras yang ada.
Sesungguhnya
8088 merupakan CPU 16/8 bit. Secara logika prosesor ini dapat diberi
nama 8086SX. 8086 merupakan CPU pertama yang benar-benar 16 bit di
keluarga ini.
GENERASI 2 Processor 80286

286
(1982) juga merupakan prosessor 16 bit. Prosessor ini mempunyai kemajuan
yang relatif besar dibanding chip-chip generasi pertama. Frekuensi
clock ditingkatkan, tetapi perbaikan yang utama ialah optimasi
penanganan perintah. 286 menghasilkan kerja lebih banyak tiap tik clock
daripada 8088/8086. Pada kecepatan awal (6 MHz) berunjuk kerja empat
kali lebih baik dari 8086 pada 4.77 MHz. Belakangan diperkenalkan dengan
kecepatan clock 8,10,dan 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT (1984).
Pembaharuan yang lain ialah kemampuan untuk bekerja pada protected
mode/mode perlindungan – mode kerja baru dengan “24 bit virtual address
mode”/mode pengalamatan virtual 24 bit, yang menegaskan arah perpindahan
dari DOS ke Windows dan multitasking. Tetapi anda tidak dapat berganti
dari protected kembali ke real mode / mode riil tanpa mere-boot PC, dan
sistem operasi yang menggunakan hal ini hanyalah OS/2 saat itu.
GENERASI 3 Processor 80386 DX


386 diluncurkan 17 Oktober 1985. 80386 merupakan CPU 32 bit pertama.
Dari titik pandang PC DOS tradisional, bukan sebuah revolusi. 286 yang
bagus bekerja secepat 386SX pertama-walaupun menerapkan mode 32 bit.
Prosessor ini dapat mengalamati memori hingga 4 GB dan mempunyai cara
pengalamatan yang lebih baik daripada 286. 386 bekerja pada kecepatan
clock 16,20, dan 33 MHz. Belakangan Cyrix dan AMD membuat
clones/tiruan-tiruan yang bekerja pada 40 MHz. 386 mengenalkan mode
kerja baru disamping mode real dan protected pada 286. Mode baru itu
disebut virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking karena CPU dapat
membuat beberapa 8086 virtual di tiap lokasi memorinya sendiri-sendiri.
80386 merupakan CPU pertama berunjuk kerja baik dengan Windows versi-
versi awal.
Processor 80386SX
Chip ini merupakan chip yang tidak lengkap yang sangat terkenal dari
386DX. Prosessor ini hanya mempunyai bus data eksternal 16 bit berbeda
dengan DX yang 32 bit. Juga, SX hanya mempunyai jalur alamat 24. Oleh
karena itu, prosessor ini hanya dapat mengalamati maksimum RAM 16 MB.
Prosessor ini bukan 386 yang sesungguhnya, tetapi motherboard yang lebih
murah membuatnya sangat terkenal.
GENERASI 4 Processor 80486 DX

80486 dikeluarkan 10 April 1989 dan bekerja dua kali lebih cepat dari
pendahulunya. Hal ini dapat terjadi karena penanganan perintah-perintah
x86 yang lebih cepat, lebih-lebih pada mode RISC. Pada saat yang sama
kecepatan bus dinaikkan, tetapi 386DX dan 486DX merupakan chip 32 bit.
Sesuatu yang baru dalam 486 ialah menjadikan satu math
coprocessor/prosesor pembantu matematis.
Sebelumnya, math co-processor yang harus dipasang merupakan chip 387 yang terpisah, 486 juga mempunyai cache L1 8 KB.
Processor 80486 SX

Prosessor ini merupakan chip baru yang tidak lengkap. Math co-processor dihilangkan dibandingkan 486DX.
Processor Cyrix 486SLC
Cyrix dan Texas Instruments telah membuat serangkaian chip 486SLC.
Chip-chip tersebut menggunakan kumpulan perintah yang sama seperti
486DX, dan bekerja secara internal 32 bit seperti DX. Tetapi secara
eksternal bekerja hanya pada 16 bit (seperti 386SX). Oleh karena itu,
chip-chip tersebut hanya menangani RAM 16 MB. Lagipula, hanya mempunyai
cache internal 1 KB dan tidak ada mathematical co-processor.
Sesungguhnya chip-chip tersebut hanya merupakan perbaikan 286/386SX.
Chip-chip tersebut bukan merupakan chip-chip clone. Chip-chip tersebut
mempunyai perbedaan yang mendasar dalam arsitekturnya jika dibandingkan
dengan chip Intel.
Processor IBM 486SLC2
IBM mempunyai chip 486 buatan sendiri. Serangkaian chip tersebut diberi
nama SLC2 dan SLC3. Yang terakhir dikenal sebagai Blue Lightning.
Chip-chip ini dapat dibandingkan dengan 486SX Intel, karena tidak
mempunyai mathematical coprocessor yang menjadi satu. Tetapi mempunyai
cache internal 16 KB (bandingkan dengan Intel yang mempunyai 8 KB). Yang
mengurangi unjuk kerjanya ialah antarmuka bus dari chip 386. SLC2
bekerja pada 25/50 MHz secara eksternal dan internal, sedangkan chip
SLC3 bekerja pada 25/75 dan 33/100 MHz. IBM membuat chip-chip ini untuk
PC mereka sendiri dengan fasilitas mereka sendiri, melesensi logiknya
dari Intel.
Perkembangan 486 Selanjutnya

DX4; Prosessor-prosessor DX4 Intel mewakili sebuah peningkatan 80486.
Kecepatannya tiga kali lipat dari 25 ke 75 MHz dan dari 33 ke 100 MHz.
Chip DX4 lainnya dipercepat hingga dari 25 ke 83 MHz. DX4 mempunyai
cache internal 16 KB dan bekerja pada 3.3 volt. DX dan DX2 hanya
mempunyai cache 8 KB dan memerlukan 5 volt dengan masalah panas bawaan.
GENERASI 5 Pentium Classic (P54C)
Chip ini dikembangkan oleh Intel dan dikeluarkan pada 22 Maret 1993.
Prosessor Pentium merupakan super scalar, yang berarti prosessor ini
dapat menjalankan lebih dari satu perintah tiap tik clock. Prosessor ini
menangani dua perintah tiap tik, sebanding dengan dua buah 486 dalam
satu chip. Terdapat perubahan yang besar dalam bus sistem : lebarnya
lipat dua menjadi 64 bit dan kecepatannya meningkat menjadi 60 atau 66
MHz. Sejak itu, Intel memproduksi dua macam Pentium yang bekerja pada
sistem bus 60 MHz (P90, P120, P150, dan P180) dan sisanya, bekerja pada
66 MHz(P100, P133,P166, dan P200).
Cyrix 6×86
Chip dari perusahaan Cyrix yang diperkenalkan 5 Februari 1996 ini
merupakan tiruan Pentium yang murah. Chip ini kompatibel dengan Pentium,
karena cocok dengan Socket 7. Cyrix memasarkan CPU-CPUnya dengan
membandingkan pada frekuensi clock Intel. Cyrix 6×86 dikenal dengan
unjuk kerja yang buruk pada floating pointnya. Cyrix mempunyai masalah
saat menjalankan NT 4.0.
AMD (Advanced Micro Devices)
Pentium-pentium AMD seperti chip-chip yang ditawarkan oleh Intel
bersaing dengan ketat. AMD menggunakan teknologi- teknologi mereka
sendiri. Oleh karena itu, prosesornya bukan merupakan clone-clone. AMD
mempunyai seri sebagai berikut : – K5, dapat disamakan dengan
Pentium-pentium Classic (dengan cache L1 16 KB dan tanpa MMX).
- K6, K6-2, dan K6-3 bersaing dengan Pentium MMX dan Pentium II.
- K7 Athlon, Agustus 1999, tidak kompatibel dengan Socket 7.
AMD K5
K5 merupakan tiruan Pentium. K5 lama sebagai contoh dijual sebagai
PR133 (Perform Rating). Maksudnya, bahwa chip tersebut akan berunjuk
kerja seperti sebuah Pentium P133. Tetapi, hanya berjalan 100 MHz secara
internal. Chip tersebut masih harus dipasang pada motherboard seperti
sebuah P133. K5 AMD juga ada yang PR166. Chip ini dimaksudkan untuk
bersaing dengan P166 Intel. Bekerja hanya pada 116.6 MHz (1.75 x 66 MHz)
secara internal. Hal ini dikarenakan cache yang dioptimasi dan
perkembangan-perkembangan baru lainnya. Hanya ada fitur yang tidak
sesuai dengan P166 yaitu dalam kerja floating-point. PR133 dan PR166
berharga jauh lebih murah dari jenis Pentium yang sebanding, dan
prosessor ini sangat terkenal pada mesin-mesin dengan harga yang murah.
Pentium MMX (P55C)

Pentium-pentium P55C diperkenalkan 8 Januari 1997. MMX merupakan
kumpulan perintah baru ( 57 integer baru, 4 jenis data baru dan 8
register 64 bit), yang menambah kemampuan CPU tersebut.
Perintah-perintah MMX dirancang untuk program-program multimedia.
Pemrogram dapat menggunakan perintahperintah ini dalam
program-programnya. Hal ini akan memberikan perbaikan dalam menjalankan
program.
IDT Winchip
IDT merupakan perusahaan yang lebih kecil yang menghasilkan CPU
seperti Pentium MMX dengan harga murah. WinChip C6 pertama IDT
diperkenalkan pada Mei 1997.
AMD K6
K6 AMD diluncurkan 2 April 1997 . Chip ini berunjuk kerja sedikit
lebih baik dari Pentium MMX. Oleh karena itu termasuk dalam keluarga P6.
· Dilengkapi dengan 32+32 KB cache L1 dan MMX.
· Berisi 8.8 juta transistor.
K6 seperti halnya K5 kompatibel dengan Pentium. Maka, dapat
diletakkan di Socket 7, pada motherboard Pentium umumnya, dan ini segera
membuat K6 menjadi sangat terkenal.
Cyrix 6×86MX (MII)
Cyrix juga mempunyai chip dengan unjuk kerja tinggi, berada diantara
generasi ke- 5 dan ke-6. Jenis pertama didudukkan melawan chip Pentium
MMX dari Intel. Jenis berikutnya dapat dibandingkan dengan K6. Prosessor
kelompok P6 yang powerful dari Cyrix diumumkan sebagai “M2”.
Diperkenalkan pada 30 Mei 1997 namanya menjadi 6×86MX. Kemudian diberi
nama MII. Chip 6×86MX ini kompatibel dengan Pnetium MMX dan dipasangkan
pada motherboard Socket 7 biasa, 6×86MX mempunyai 64 KB cache L1
internal. Cyrix juga memanfaatkan teknologi yang tidak ditemukan di
dalam Pentium MMX. 6X86MX secara khusus dibandingkan dengan CPU generasi
ke-6 lainnya (Pentium II dan Pro dan K6) karena tidak bekerja berdasar
kernel RISC. 6X86MX menjalankan perintah CISC asli seperti Pentium MMX.
6X86MX mempunyai – seperti semua prosessor dary Cyrix – masalah yang
berhubungan dengan unit FPU. Tetapi, jika hanya digunakan untuk aplikasi
standart, hal ini bukan masalah. Masalah akan muncul jika memainkan
game 3D. 6×86MX chip yang cukup powerful. Tetapi chip-chip ini tidak
punya FPU dan MMX yang berunjuk kerja baik. Chip-chip ini tidak
memasukkan teknologi 3DNow!
AMD K6-2
Versi “model 8” berikutnya K6 mempunyai nama sandi “Chomper”.
Prosessor ini pada 28 Mei 1998 dipasarkan sebagai K6-2, dan seperti
versi model 7 K6 yang asli, dibuat dengan teknologi 0.25 mikron.
Chip-chip ini bekerja hanya dengan 2.2 voltage. Chip ini berhasil
menjadi saingan Pentium II Intel. K6-2 dibuat untuk bus front side (bus
sistem) pada kecepatan 100 MHz dan motherboard Super 7. AMD membuat
perusahaan lain seperti Via dan Alladin, membuat chip set baru untuk
motherboard Socket 7 tradisional, setelah Intel tahu 1997 menghentikan
platform tersebut. K6-2 juga diperbaiki dengan unjuk kerja MMX yang dua
kali lebih baik dibandingkan dengan K6 yang awal. K6-2 mempunyai plug-in
3D baru (disebut 3DNow!) untuk unjuk kerja game yang lebih baik.
Terdiri dari 21 perintah baru yang dapat digunakan oleh pengembang
perangkat lunak untuk memberikan unjuk kerja 3D yang lebih baik.
Dukungan termasuk dalam DirectX 6.0 untuk Windows. DirectX merupakan
multimedia API, untuk Windows. DirectX merupakan beberapa program yang
dapat meningkatkan unjuk kerja multimedia di dalam semua program
Windows. Multimedia 3DNow! tidak kompatibel dengan MMX, tetapi K6-2
mempunyai MMX sebaik 3DNow!. Cyrix dan IDT juga meluncurkan CPU dengan
3DNow!.
K6-2 memberi unjuk kerja sangat, sangat bagus. Anda dapat
membandingkan prosessor ini dengan Pentium II. K6-2 350 MHz berunjuk
kerja sangat mirip dengan Pentium II-350, tetapi dijual dengan lebih
murah. Dan dapat menghemat lebih banyak sebab motherboard yang lebih
murah.
GENERASI 6 Pentium Pro
Pengembangan Pentium Pro dimulai 1991, di Oregon. Diperkenalkan pada 1
November, 1995 . Pentium Pro merupakan prosessor RISC murni, dioptimasi
untuk pemrosesan 32 bit pada Windows NT atau OS/2. Fitur yang baru
ialah bahwa cache L2 yang menjadi satu Chip raksasa, dengan chip empat
persegi panjang dan Socket-8nya. Unit CPU dan cache L2 merupakan unit
yang terpisah di dalam chip ini.
Pentium II

Pentium Pro “Klamath” merupakan nama sandi prosessor puncak Intel.
Prosessor ini mengakhiri seri Pentium Pro yang sebagian terdapat
pengurangan dan sebagaian terdapat perbaikan.
Diperkenalkan 7 Mei 1997, Pentium II mempunyai fitur- fitur :
· CPU diletakkan bersama dengan 512 KB L2 di dalam sebuah modul SECC (Single Edge Contact Cartridge)
· Terhubung dengan motherboard menggunakan penghubung/konektor slot one dan bus P6 GTL+.
· Perintah-perintah MMX.
· Perbaikan menjalankan program 16 bit (menyenangkan bagi pengguna Windows 3.11)
· Penggandaan dan perbaikan cache L1 (16 KB + 16 KB).
· Kecepatan internal meningkat dari 233 MHz ke 300 MHz (versi berikutnya lebih tinggi).
· Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU.
Dengan rancangan yang baru, cache L2 mempunyai bus sendiri. Cache L2
bekerja pada setengah kecepatan CPU, seperti 133 MHz atau 150 MHz. Jelas
merupakan sebuah kemunduran dari Pentium Pro, yang dapat bekerja pada
200 MHz antara CPU dan cache L2. Hal ini dijawab dengan cache L1.
Dibawah ini terlihat perbandingan tersebut :
Pentium II telah tersedia dalam 233, 266, 300, 333,350, 400, 450, dan
500 MHz (kecepatan yang lebih tinggi segera muncul). Dengan chip set
8244BX dan i810 Pentium II mempunyai unjuk kerja yang baik sekali.
Pentium II berbentuk kotak plastik persegi empat besar, yang berisi
CPU dan cache. Juga terdapat kontroler kecil (S824459AB) dan kipas
pendingin dengan ukuran yang besar.
Awal 1998 Intel mempunyai masa yang sulit dengan Pentium Pro II yang
agak mahal. Banyak pengguna membeli AMD K6-233M, yang menawarkan unjuk
kerja sangat baik pada harga yang layak.
Maka Intel membuat merek CPU baru yang disebut Celeron. Prosesor ini
sama dengan Pnetium II kecuali cache L2 yang telah dilepas. Prosessor
ini dapat disebut Pentium II-SX. Pada 1998 Intel mengganti Pentium
MMX-nya dengan Celeron pertama. Kemudian rancangannya diperbaiki.
Cartridge Celeron sesuai dengan Slot 1 dan bekerja pda sistem bus 66
MHz. Clock internal bekerja pada 266 atau 300 MHz.
Pentium-II Celeron A : Mendocino
Bagian yang menarik dari cartridge baru dengan 128 KB cache L2 di
dalam CPU. Hal ini memberikan unjuk kerja yang sangat baik, karena cache
L2 bekerja pada kecepatan CPU penuh. Celeron 300A merupakan sebuah chip
dalam kartu :
Pentium-II Celeron PPGA : Socket 370
Socket 370 baru untuk Celeron. Prosessor 400 dan 366 MHz (1999)
tersedia dalam plastic pin grid array (PPGA). Socket PGA370 terlihat
seperti Socket 7 tradisional.yang mempunyai 370 pin.
Pentium-II Xeon
Pada 26 Juali 1998 Intel mengenalkan cartridge Pentium II baru yang
diberi nama Xeon. Ditujukan untuk server dan pemakai high-end. Xeon
merupakan Pentium II degnan cartridge baru yang sesuai konektor baru
yang disebut Slot two. Modul ini dua kal lebih tinggi dari Pentium II,
tetapi ada perubahan dan perbaikan penting lain :
· Chip RAM cache L2 jenis baru: CSRAM (Custom SRAM), yang bekerja pada kecepatan CPU penuh.
· Ukuran cache L2 yang berbeda : 512, 1024, atau 2048 KB RAM L2.
· Memori RAM hingga 8 GB dapat di-cache.
· Hingga empat atau delapan Xeon dalam satu server.
· Mendukung server yang dicluster.
· Chip set baru 82440GX dan 82450NX.
Chip Xeon bekerja pada kecepatan clock CPU penuh. Dapat diperkirakan,
bahwa akan mempunyai unjuk kerja yang sama seperti cache L1. Tetapi
antarmuka dari L1 ke L2 bernilai beberapa tik clock pada awal tiap
perpindahan, sehingga ada beberapa kelambatan. Tetapi jika data sudah
dipindahkan, bekerja pada kecepatan clock penuh.
AMD K6-3
AMD K6-3 merupakan model 9 dengan nama sandi “Sharptooth”, yang mungkin memiliki cache tiga tingkat :
· Sedikit perbaikan dibandingkan unit K6-2
· Cache L2 sebesar 258 KB satu chip
· Rancangan cache tiga tingkat
· Bus front side 133 MHz baru.
· Kecepatan clock 400 MHz dengan 450 MHz.
Kedua cache 64 KB L1 dan 256 KB L2 disatukan dengan chipnya. Cache
pada die L2 ini bekerja pada kecepatan prosesor penuh seperti yang
dilakukan pada Pentium Pro, dan seperti yang dilakukan pada Celeron A
dan pada prosessor Xeon dari Intel.
Hal ini secara pasti akan banyak meningkatkan kecepatan K6 ! Karena
K6-3 digunakan pada motherboard Super 7 dan ruang untuk cache tingkat
berikutnya cache L3. Perancangan cache tiga tingkat dibuat untuk
menggunakan motherboard yang sudah ada hingga 2 MB cache yang on-board.
Ini seharusnya merupakan cache L2 (pada motherboard) yang digunakan
sebagai cache tingkat tiga. Hal ini terjadi secara otomatis, dan semakin
besar cache namapak akan banyak meningkatkan unjuk kerjanya !
Pentium III – Katmai

CPU P6 pertama dari Intel ialah Pentium Pro. Kemudian didapatkan
PentiumII dalam pelbagai jenis. Dan yang terakhir adalah Pentium III.
Maret 1999 Intel mengenalkan kumpulan MMX2 baru yang ditingkatkan untuk
perintayh grafis (diantaranya 70 buah). Perintah ini disebut Katmai New
Instructions (KNI) /Perintah Baru Katmai atau SSE. Perintah ini
ditujukan untuk meningkatkan unjuk kerja game 3D – seperti teknologi
3DNow! AMD. Katmai memasukkan “double precision floating-point single
instruction multiple data”/”floating point dengan ketelitian ganda satu
perintah banyak data” (atau DPFS SIMD untuk singkatnya) yang bekerja
dalam delapan register 128 bit.
KNI diperkenalkan pada Pentium III 500 MHz baru. Prosessor ini sangat
mirip dengan Pentium II. Menggunakan Slot 1, dan hanya berbeda pada
fitur baru seperti pemaikaian Katmai dan SSE.
Prosessor ini dipasangkan pada motherboard dengan chip set BX dan slot 1.
Prosesor ini mempunyai beberapa fitur :
· Nomer pengenal
· Register baru dan 70 perintah baru
Akhirnya kecepatan clock dinaikkan hingga 500 MHz dengan ruang untuk
peningkatan lebih lanjut. Pentium III Xeon (dengan nama sandi Tanner)
diperkenalkan 17 Maret 1999. Chip Xeon diperbarui dengan semua fitur
baru dari Pentium III. Untuk memanfaatkannya Intel telah mengumumkan
chip set Profusion.
Nomer pengenal PSN (Processor Serial Number), unik untuk tiap CPU,
telah menyebabkan banyak pembicaraan masalah keamanan. Nomer ini
bernilai 96 bit yang diprogram secara elektronik ke dalam tiap chiop.
Sesungguhnya ini berarti inisiatif yang sangat bijaksana, yang dapat
membuat perdagangan elektronik dan penyandian dalam Internet menjadi
aman dan efektif.
GENERASI 7 AMD K-7 Athlon

Processor AMD utama yang sangat menggemparkan Athlon (K7)
diperkenalkan Agustus 1999. Tanggapan Intel (nama sandi Foster) tidak
dapat diharapkan hingga akhir tahun 2000. Dalam bulan-bulan pertama,
pasar menanggapi Athlon sangat positif. Nampaknya (seperti yang
diharapkan) untuk mengungguli Pentium III pada frekuensi clock yang
sama.
· Seperti modul pada Pentium II , yang rancangannya sepenuhnya milik AMD. Socket tersebut disebut Slot A.
· Kecepatan clock 600 MHz merupakan versi pertama.
· Cache L2 mencapai 8 MB (minimum 512 KB, tanpa tambahan TAG-RAM).
· Cache L1 128 KB.
· Berisi 22 juta transistor (Pentium III mempunyai 9.3 juta).
· Bus jenis baru
· Jenis bus sistem yang benar-benar baru, yang pada versi pertama
akan bekerja pada 200 MHz. Peningkatan hingga 400 MHz diharapkan
kemudian. Kecepatan RAM 200MHz merupakan dua kali lebih cepat daripada
semua CPU Intel yang ada. Kecepatan yang tinggi ini akan memerlukan RAM
cepat yang baru untuk memperoleh keuntungan penuh dari akibat ini.
· Bus backside yang bebas, yang menghubungkan cache L2. Disini
kecepatan clock dapat menjadi ¼, 1/3, 2/3 atau sama dengan frekuensi CPU
internal. Hal itu merupakan sistem yang sama seperti yang digunakan
pada sistem P6 dimana kecepatan L2 bisa setengah (Celeron, Pentium II
dan III) atau kecepatan CPU penuh (seperti Xeon).
· Pengkodean yang berat dan DPU
· Tiga pengkode perintah menerjemahkan perintah program RISCx86 ke
perintah RISC yang efektif, ROP, dimana hingga 9 perintah dapat
dijalankan secara sererntak. Uji coba pertama menunjukkan pengkodean 2.8
perintah CISC tiap putaran clock. Hal ini kira-kira 30% lebih baik dari
Pentium II dan III.
· Dapat menangani dan menyusun kembali hingga 72 perintah (diluar
ROP) secara serentak (Pentium III dapat melakukan 40, K6-2 hanya 24).
· Unjuk kerja FPU yang hebat dengan tiga perintah serentak dan satu
GFLOP pada 500 floating point. Dua GFLOP dengan perintah MMX dan 3DNow!
Hal itu sedikitnya sama dengan unjuk kerja Pentium III dengan
memanfaatkan secara penuh Katmai. Mesin 3DNow! bahkan sudah diperbaiki
dibandingkan pada K6-3.
· AMD tidak punya lisensi untuk menggunakan rancang bangun Slot 1,
sehingga rangkaian logika kontroler datang dari Digital Equipment Corp.
Disebut EV6 dan dirancang untuk CPU Alpha 21264. Perusahaan AMD
merencanakan untuk mengembangkan chip set mereka sendiri, tetapi rancang
bangunnya akan menjadi bebas royalti untuk digunakan. Hal ini
menjadikan prosessor pertama AMD yang menggunakan motherboard dan chip
set yang dirancang khusus oleh AMD sendiri.
· Penggunaan bus EV6 memberi banyak lebar band daripada Intel GTL+.
Hal ini berarti bahwa Athlon mempunyai kemampuan untuk bekerja dengan
jenis RAM baru seperti RDRAM. Juga penggunaan 128 KB cache L1 yang cukup
berat. Cache L1 penting jika kecepatan clock meningkat dan 128 KB dua
kali dari ukuran milik Pentium II.
· Athlon akan hadir dalam beberapa versi. Versi “paling lambat”
mempunyai cache L2 yang bekerja sepertiga kecepatan CPU, dimana yang
paling bagus akan bekerja pada kecepatan CPU penuh (seperti yang
dilakukan oleh Xeon). Athlon akan memberi persainga n Intel dalam segala
lapisan termasuk server, yang dapat dibandingkan dengan prosessor Xeon.
Generasi ke 8 Intel Core 2 duo
Processor generasi ke 8 adalah Core 2 Duo yang di luncurkan pada juli
2007. Processor ini memakai microprocessor dengan arsitektur x86.
Arsitektur tersebut oleh Intel dinamakan dengan Intel Core
Microarchitecture, di mana arsitektur tersebut menggantikan arsitektur
lama dari Intel yang disebut dengan NetBurst sejak tahun 2000 yang lalu.
Penggunaan Core 2 ini juga menandai era processor Intel yang baru, di
mana brand Intel Pentium yang sudah digunakan sejak tahun 1993 diganti
menjadi Intel Core.
Pada desain kali ini Core 2 sangat berbeda dengan NetBurst. Pada
NetBurst yang diaplikasikan dalam Pentium 4 dan Pentium D, Intel lebih
mengedepankan clock speed yang sangat tinggi. Sedangkan pada arsitektur
Core 2 yang baru tersebut, Intel lebih menekankan peningkatan dari
fitur-fitur dari CPU tersebut, seperti cache size dan jumlah dari core
yang ada dalam processor Core 2. Pihak Intel mengklaim, konsumsi daya
dari arsitektur yang baru tersebut hanya memerlukan sangat sedikit daya
jika dibandingkan dengan jajaran processor Pentium sebelumnya.
Processor Intel Core 2 mempunyai fitur antara lain EM64T,
Virtualization Technology, Execute Disable Bit, dan SSE4. Sedangkan,
teknologi terbaru yang diusung adalah LaGrande Technology, Enhanced
SpeedStep Technology, dan Intel Active Management Technology (iAMT2).
Berikut adalah beberapa codenamed dari core processor yang terdapat
pada produk processor Intel Core 2, tentunya codenamed tersebut
mempunyai perbedaan antara satu dengan yang lainnya.
CONROE

Core processor dari Intel Core 2 Duo yang pertama diberi kode nama
Conroe. Processor ini dibangun dengan menggunakan teknologi 65 nm dan
ditujukan untuk penggunaan desktop menggantikan jajaran Pentium 4 dan
Pentium D. Bahkan pihak Intel mengklaim bahwa Conroe mempunyai performa
40% lebih baik dibandingkan dengan Pentium D yang tentunya sudah
menggunakan dual core juga. Core 2 Duo hanya membutuhkan daya yang lebih
kecil 40% dibandingkan dengan Pentium D untuk menghasilkan performa
yang sudah disebutkan di atas.
Processor yang sudah menggunakan core Conroe diberi label dengan
“E6×00”. Beberapa jenis Conroe yang sudah beredar di pasaran adalah tipe
E6300 dengan clock speed sebesar1.86 GHz, tipe E6400 dengan clock speed
sebesar 2.13 GHz, tipe E6600 dengan clock speed sebesar 2.4 GHz, dan
tipe E6700 dengan clock speed sebesar 2.67 GHz. Untuk processor dengan
tipe E6300 dan E6400 mempunyai Shared L2 Cache sebesar 2 MB, sedangkan
tipe yang lainnya mempunyai L2 cache sebesar 4 MB. Jajaran dari
processor ini memiliki FSB (Front Side BUS) sebesar 1066 MT/s
(Megatransfer) dan daya yang dibutuhkan hanya sebesar 65 Watt TDP
(Thermal Design Power).
Berdasarkan pengetesan yang ada dalam beberapa situs yang kami
temukan, sampai dengan tulisan ini diturunkan processor dari keluarga
Core 2 tersebut mampu menandingi musuh besarnya, yaitu AMD. Dan pada
saat di-overclocking sampai sebesar 4 GHz sekalipun, processor dengan
tipe E6600 dan E6700 masih mampu berkerja secara stabil walaupun
multipliers yang dimiliki sangat terbatas. Hasil tersebut mematahkan
anggapan dari komunitas overclocker yang menganggap bahwa processor
buatan Intel tidak untuk di-overclocking. Faktanya dari beberapa
processor yang dites oleh beberapa situs tersebut, Intel Core 2 Duo
malah mampu mengungguli AMD yang sudah sekian lama menjadi “raja” dari
jajaran processor yang digunakan untuk desktop terutama fitur 3D
Now!-nya.
CONROE XE

Core processor berikutnya adalah Conroe XE yang saat ini banyak
menjadi bahan perbincangan. Conroe XE sendiri adalah core processor dari
Intel Core 2 Extreme yang diluncurkan bersamaan dengan Intel Core 2 Duo
pada 27 Juli 2006. Conroe XE mempunyai tenaga lebih dibandingkan dengan
Conroe. Tipe pertama dan satusatunya yang dikeluarkan oleh Intel untuk
jajaran processor Core 2 Extreme adalah X6800 dan sudah beredar di
pasaran saat ini meskipun jumlahnya sangat terbatas.
Processor Intel Core 2 yang sudah memakai Intel Core 2 Extreme dengan
core Conroe XE ini akan menggantikan posisi dari Processor Pentium 4 EE
(Extreme Edition) dan Dual Core Extreme Edition. Core 2 Extreme
mempunyai clock speed sebesar 2.93 GHz dan FSB sebesar 1066 MT/s.
Keluarga dari Conroe XE memerlukan TDP hanya sebesar 75 sampai 80 Watt.
Dalam keadaan full load temperature processor dari X6800 yang dihasilkan
tidak akan melebihi 450C. Lain lagi jika fungsi SpeedStep-nya berada
dalam keadaan aktif. Jika aktif, maka temperatur processor saat keadaan
idle yang dihasilkan oleh X6800 hanya berkisar sekitar 250C. Cukup
mengesankan, mengingat pada generasi sebelumnya processor Intel Pentium 4
Extreme Edition menghasilkan panas yang bisa dikatakan sangat tinggi.
Hampir sama seperti Core 2 Duo, Core 2 Extreme memiliki shared L2
cache sebesar 4 MB hanya saja perbedaan yang paling terlihat dari kedua
Conroe tersebut adalah kecepatan dari masing-masing clock speednya saja.
Sebenarnya untuk sebuah processor sekelas “Extreme Edition”, perbedaan
seharusnya bisa lebih banyak lagi, bukan hanya didasarkan pada besar
kecilnya clock speed-nya saja. Selain perbedaan clock speed tersebut,
Core 2 Extreme mempunyai fitur untuk merubah multipliers sampai 11x
(step) untuk mendapatkan hasil overclocking yang maksimal. Fitur-fitur
unik lain yang disertakan juga pada Core 2 Extreme Edition kali ini
adalah FSB yang lebih besar, L2 cache lebih besar, dan adanya L3 cache.
Intel Core 2 Extreme Edition dengan tipe X6800 mempunyai kinerja 36%
lebih tinggi dibandingkan dengan AMD Athlon 64 FX-62. Core 2 Extreme
Edition X6800 mampu dioverclock sampai 3.4 GHz hanya dengan menggunakan
sebuah heatsink standar saja, kemampuan yang cukup luar biasa kami rasa
karena dengan begitu Anda tidak membutuhkan dana tambahan untuk sebuah
heatsink.
AMD Athlon 64

Dirilis pada 23 September 2003,Athlon 64 merupakan processor produksi
perdana AMD untuk keluarga CPU K8 yang ditujukan untuk pasar komputer desktop dan laptop. Secara bersamaan, AMD juga merilis Athlon 64 FX,versi lain dari Athlon 64 yang ditujukan untuk pengguna enthusiast.
Fitur utama dari arsitektur K8 adalah pengimplementasian teknologi
64-bit (AMD64). Walaupun beroperasi sebagai processor 64-bit,Athlon
tetap mendukung aplikasi berbasis 8-bit, 16-bit, dan 32-bit. Selain itu,
ada beberapa fitur dasar yang dimiliki arsitektur K8, seperti :
- L1-cache sebesar 128KB, sedangkan kapasitas L2-cache bervariasi, antara lain 512KB atau 1MB, tergantung variannya.
- Memory controller terintegrasi pada processor sehingga berjalan
dengan clockrate yang sama dengan clockrate processor. Akses data ke
memory pun lebih “pendek” dibandingkan bila memory berada di “north
bridge” sehingga dapat memperkecil latency secara segnifikan.
- Menggunakan teknologi Hyper Transport(HT) untuk menggantukan FSB
tradisional dimana processor terhubung dengan komponen lainnya dengan
menggunakan link dengan bandwith yang lebih tinggi, dan latency yang
rendah.
- Dukungan untuk instruksi SSE2 dan mulai dari Arhlon 64 revisi core E3 (Venice), ditambahkan pula dukungan untuk instruksi SSE3.
Athlon 64 awalnya menggunakan proses pabrikasi 130 nm, kemudian
beralih menggunakan proses pabrikasi 90 nm, dan 60 nm. Dukungan
processor yang digunakan Athlon 64, yaitu :
- “Socket 754”, menggunakan interface memori 64-bit (Single Channel), dan frekuensi Hyper Transport 800 MHz.
- “Socket 939”, menggunakan interface memory 128-bit (Dual Channel), dan frekuensi Hyper Transport 1000 MHz.
- “Socket AM2”, dimana untuk kali pertamanya mendukung penggunaan
memory DDR2 SDRAN sehingga meningkatkan bandwith memory hingga 12,8
Gb/sec.
Sedangkan untuk Athlon 64 FX, selain menggunakan “Socket 939” dan “Socket AM2”, juga menggunakan “Socket 940” dan “Socket F”.
Processor pertama yang menggunakan arsitektur K8 adalah AMD Opteron.
Processor ini dirilis pada 22 April 2003, dan merupaka processor kelas
Server/workstation. AMD Opteron diproduksi dengan pilihan frekuensi 1400
MHz – 3000 MHz, menggunakan “Socket 939” dan “Socket 940”. AMD Opteron
didesain dalam 3 versi, yaitu : Processor untuk system uni-processor,
system dual-processor, dan system dengan 4 hingga 8 processor.
Pentium 4 Prescott

Walaupun menggunakan nama Pentium 4, processor yang dirilis 1
Februari 2004 ini, arsitekturnya sudah mengalami perubahan dari
arsitektur Pentium 4 sebelumnya. Processor ini diproduksi untuk memenuhi
ambisi Intel mencapai frekuensi lebih tinggi dengan meningkatkan
pipeline processor, dan menjadi salah satu processor yang haus akan
daya.
Pentium 4 Prescott diproeduksi dalam dua versi, yang mendukung
teknologi Hyper-Threading dengan FSB 800 MT/s, dan yang tidak mendukung
teknologi Hyper-Threading dengan FSB 533 MT/s. Selain dukungan
fitur-fitur dasar seperti “MMX”, “SSE” dan “SSE2” pada semua model
Prescott, Intel juga menambahkan fitur “SSE3” dan kapasitas L2-cache
menjadi 1024 KB, Untuk beberapa model dilengkapi dukungan teknologi
64-bit “Intel 64” (implementasi x86-64), dan dukungan untuk teknologi
“XD bit” (implementasi NX bit).
GENERASI KE-9
Intel Core 2


Keluarga Microprocessor Core 2 diperkenalkan pertama kali pada
tanggal 27 Juli 2006, berbasis microarchitecture “Intel Core”.
Diproduksi dalam beberapa versi, “Solo” (single-core/satu into, hanya
tersedia dalam versi mobile), “Duo” (dual-core/dua inti), “Quad”
(quad-core/empat inti), dan menyusul pada 2007, versi “Extreme” (Dua
atau empat inti). Processor Core 2 Duo memiliki dua core dalam sati die. Sedangkan pada processor Core 2 Quad, Intel menggunakan teknologi Multi-Chip Module, dimana processor terdiri dari dua die, dan masing-masing die sana dengan sebuah Core 2 Duo.
Pada processor Core 2 tertanam 167 juta hingga 820 juta ransistor,
menggunakan teknologi 65 nm dan 45 nm. Kapasitas L1-cache Core 2 sebesar
64 KB pada masing-masing core processor, sedangkan kapasitas L2-cache
bervariasi antara 2 MB, hingga 12 MB (2 x 6 MB) dan FSB antara 533 MT/s
hingga 1600 MT/s, tergantung modelnya.
Semua model processor Core 2 mendukung fitur “MMX”, “SSE”, “SSE2”,
“SSE3”, “SSSE3”, “Enhanced Intel SpeedStep Technology”(EIST), “Intel 64”
(implementasi x86-64) “XD bit” (Implementasi dari NX bit), serta
“iAMT2” (Intel Active Management). Untuk beberapa model, Intel
menambahkan dukungan fitur “Intel VT-x” (Intel Virtualization Technologi
for x86), “TXT” (Trusted Execution Technology), dan “SSE4” (Penryn).
Walaupun processor Core 2 berjalan pada frekuensi yang lebih rendah
dibandingkan dengan Pentium 4, namun dengan arsitekturnya yang lebih
efisien membuat peforma Core 2 jauh lebih baik.
Transisi Generasi ke-9

Intel Pentium D dirilis pada 25 Mei 2005, processor dua core yang
kedua core-nya tidak berada dalam satu die. Processor ini memiliki dua
die yang masing-masing berisi satu core. Processor ini berbasis
mikro-arsitektur Intel NetBurst dan memiliki hampir semua fitur
Prescott/Cedar Mill, plus beberapa fitur baru seperti “EIST”, “Intel
64”, “XD bit”, serta untuk beberapa model juga memiliki fitur “Intel
VT-x). Secara keseluruhan, peningkatan peforma Pentium D tidak terlalu
signifikan dibandingkan dengan Pentium 4,walaupun mengonsumsi daya yang
lebih tinggi dibandingkan Pentium 4.
Intel Pentium Dual-Core

Walaupun menggunakan nama Pentium, processor ini
berbasis mikro-arsitektur “Intel Core”, sehingga memiliki fitur-fitur
dasar microarchitecture “Intel Core”. Dukungan fitur “Intel VT-x” baru
tersedia pada seri “Wolfdale-2M”, itupun hanya untuk beberapa model.
Pilihan clockspeed yang tersedia antara 1,3 GHz hingga 2,8 Ghz dengan
FSB 533 MHz, hingga 1066 MHz, serta kapasitas L2-cache 1MB-2MB
sumber : wikipedia
Sejarah perkembangan Memory
RAM adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.
Pertama
kali dikenal pada tahun 60'an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor
belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih
lazim untuk menggunakan memori utama magnetic.
Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM.
Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori
utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara
aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk
menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.
Tetapi
ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM,
karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM
ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan
proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM
atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori
utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip
ROM.
Drum
memori, bentuk awal dari memori komputer yang sebenarnya menggunakan
drum sebagai bagian bekerja dengan data dimuat ke drum. Drum adalah
silinder logam dilapisi dengan bahan ferromagnetic merekam. Drum juga
memiliki sederet membaca-menulis kepala yang menulis dan kemudian
membaca data yang disimpan.
memori
inti magnetik (ferrite-core memory) merupakan bentuk awal dari memori
komputer. cincin keramik magnetik disebut core, disimpan informasi
menggunakan polaritas medan magnet.
memori
semikonduktor adalah komputer memori kita semua kenal, memori komputer
pada sirkuit terpadu atau chip. Referered sebagai random-access memory
atau RAM, ini memungkinkan data yang akan diakses secara acak, tidak
hanya di urutan itu direkam.
Dynamic
random access memory (DRAM) adalah jenis yang paling umum random access
memory (RAM) untuk komputer pribadi. Data chip DRAM memegang harus
periodik segar. Static random access memory atau SRAM tidak perlu
refresh.
Timeline Memory Komputer
1834
Charles
Babbage mulai membangun pemikiran Analytical Engine ", pendahulu" ke
komputer. Ini hanya menggunakan memori baca dalam bentuk punch card .
1932
Gustav Tauschek drum menciptakan memori di Austria.
1936
Konrad
Zuse berlaku untuk paten untuk memori mekanik untuk digunakan dalam
komputer. Memori komputer ini didasarkan pada sliding bagian logam.
1939
Helmut Schreyer menciptakan sebuah memori prototipe menggunakan lampu neon.
1942
The
Atanasoff-Berry Computer memiliki 60-bit kata-kata 50 memori dalam
bentuk kapasitor dipasang pada dua drum bergulir. Untuk memori sekunder
menggunakan kartu punch.
1947
Frederick
Viehe Los Angeles, berlaku untuk sebuah paten untuk penemuan yang
menggunakan memori inti magnetik. memori Magnetic drum secara independen
ditemukan oleh beberapa orang.
ENIAC
· Pada awal 1940-an teknologi hari adalah tabung vakum. Sebuah
piring dibebankan menyimpan saat ini dan yang saat ini dapat dibaca
oleh polaritas piring, sehingga data yang diambil adalah baik nol atau
satu. Ini adalah media penyimpanan untuk satu bit. Lebih tabung kompleks yang diadakan pelat internal banyak dan mampu untuk menyimpan data banyak lagi. Electronic
Numerical Integrator danComputer (ENIAC) menggunakan 20.000 tabung
vakum berbasis-oktal untuk menghitung sampai dua puluh angka hingga
sepuluh desimal tempat masing-masing.
Magnetic Core Memory
· Pada
akhir 1940-an, memori inti magnetik dikembangkan dalam upaya untuk
menangkap dan menyimpan data sementara kekuasaan itu dimatikan untuk
mesin dan tabung kehilangan biaya mereka. Ini adalah memori non-volatile yang paling stabil sampai transistor ditemukan.
Ferrite Core Memori
· Ferrite memori inti digunakan untuk waktu yang singkat pada masa yang sama. Dibangun dengan matriks cincin ferit atau inti dibungkus dengan kabel terkemuka ke sisi. Setiap cincin atau inti dapat menyimpan memori dari muatan magnetik disampaikan itu untuk sementara waktu. Ini adalah teknologi yang sulit untuk miniaturirasi, jadi pasti akan gagal.
Memori Semikonduktor
· chip Semikonduktor adalah jenis memori yang kita gunakan saat ini. Pada
tahun 1968, ketika mereka pergi dari penjualan komersial Terpadu yang
baru terbentuk Electronics Corporation (kemudian Intel), mereka jauh
dari apa yang kita miliki saat ini. Mereka chip komersial pertama dilakukan hanya 2000 bit, atau 2k, memori masing-masing. (Sebuah email, teks kecil mungkin hanya empat kali bahwa ukuran, pada 8k.)
DRAM
· Pada
tahun 1968 paten dikeluarkan untuk Robert Dennard untuk jenis khusus
dari chip semikonduktor, sebuah transistor-tunggal, dynamic random
access memory (DRAM) chip. Ini adalah lompatan, dan menandai akhir dari memori inti magnetik. DRAM adalah jenis memori yang kita gunakan saat ini dalam perangkat komputasi kami. Kemajuan dalam miniaturisasi telah memungkinkan chip ini menjadi lebih cepat dan lebih kuat namun teknologi dasar tetap sama.
Macam-macam RAM
RAM
Random access memory, RAM adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang
isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak
data tersebut dalam memori.
Pengertian lain : RAM (Random-Acces Memory) merupakan salah satu jenis
memory internal yang menentukan kemampuan sebuah komputer. Memory
internal (Internal Memory) bisa disebut juga memory utama (main memory)
dan memory primer (primary memory). Komponen ini berfungsi sebagai
pengingat.
Tipe RAM pada PC bermacam-macam, antara lain :
DRAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang secara berkala harus disegarkan
oleh CPU agar data yang terkandung didalamnya tidak hilang.
SDRAM (Synchronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang paling umum
digunakan pada PC masa sekarang. RAM ini disinkronisasi oleh clock
sistem dan memiliki kecepatan lebih tanggi dari pada DRAM. Cocok untuk
sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
SRAM (Statik RAM) adalah jenis memory yang tidak
perlu penyegaran oleh CPU agar data yang terdapat didalamnya tetap
tersimpan dengan baik. RAM jenis ini memiliki kecepatan lebih tinggi
dari pada DRAM.
RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah jenis memory yang lebih cepat dan
lebih mahal dari pada SDRAM. Memory ini bisa digunakan pada sistem yang
menggunakan Pentium 4.
EDO RAM (Extended Data Out RAM) adalah jenis memory yang digunakan pada
sistem yang menggunakan Pentium. Cocok untuk yang memiliki bus dengan
kecepatan sampai 66 MHz.
sumber :wikipedia
Sejarah perkembangan Hardisk
Harddisk
merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan
data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya
program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga
membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu
instansi.
Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan
aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa,
sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang
berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket
biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang
harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau
menyimpan program aplikasi.
Hal
ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang
sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional
tersebut.
Hard
disk pertama yang diciptakan adalah Hard disk yang ditawarkan oleh
IBM pada tahun 1956, memiliki berat 500Kg dan hanya menawarkan
kapasitas sebesar 5MB. Media penyimpanan seperti ini membutuhkan
sebuah kompressor udara bertekanan dan masih jauh untuk penggunaan
dirumah. Hard disk ini biasanya di sewakan kepada perusahaan", untuk
jangka waktu tertentu. dengan biaya penyewaan $5000 US dollar/bulan.
Open Hard Disk atau juga yang dikenal dengan nama IBM 1311
diperkenalkan pada tanggal 11 oktober 1962, Harddisk ini dapat
menyimpan 2 juta karakter pada disk pack yang diganti. Ketebalan HD
mencapai 4 Inchi, berat 4,5Kg, dan memiliki 6 disk yang berukuran 14
inchi dan 10 permukaan yang dapat ditulis. Dibandingkan yang
sebelumnya, HDD ini jauh lebih ringan meskipun masih tergolong besar.
Pada tahun 1973, IBM memulai program Winchester dengan piringan
berputar yang terpasang permanen, Mekanisme loading menjadi masalahnya,
demikian juga kedekatan nama HD tersebut dengan nama sebuah senjata
(Winchester), sehingga HDD ini sempat diperdebatkan.
Pada tahun 1979 Winchester 8 inci diperkenalkan. Harddisk Winchester
pertama untuk industri, harddisk ini masih sangat berat dan mahal,
harganya sekitar 1000 euro/Mb.
Pada tahun 1980 Seagate meluncurkan Harddisk 5,25 inci pertama
kepasaran yang bernama ST506 (6mb, 3600rpm). Harga Harddisk ini
berkisar 1000 $.
Pada tahun 1989, Western Digital membuat standar IDE (Integrated Drive Electronics) untuk semua ukuran Harddisk.
Harddisk berkembang sangat pesat dimulai pada tahun 1997. Itu ditandai
dengan adanya Giant Magnet Resistance (GMR) yang ditemukan oleh Peter
Gurnberg, dengan DTTA-351680, IBM dapat mengatasi batasan kapasitas
10GB.
Pada tahun 2001, Maxtor mengeluarkan harddisk Maxtor VL40 32049h2,
dengan kapasitas 20 GB. HDD ini termasuk berukuran besar di kala itu.
Pada tahun 2004, Seagate meluncurkan Hard disk SATA pertama dengan
Native Command queing. kapasitas HD ini sudah mencapai 120GB.
Dibandingkan dengan 3 tahun sebelumnya, kapasitas HDD meningkat hingga 6
kali lipat.
Perkembangan Harddisk terus melaju dan kini setahun setelahnya,
tepatnya pada tahun 2005 Samsung memperkenalkan sebuah hybrid hard disk
2.5 inci, HD ini menggunakan komponen mekanis magnetis dan NAND flash
memory yang berfungsi sebagai buffer yang cepat.
Pada tahun 2006 Seagate meluncurkan Penperdicular Recording, Momentus
5400.3 sebuah HD 2.5 inci, berkapasitas 160 GB yang menggunakan teknik
vertical rebording.
Pada tahun 2007 Hitachi meluncurkan DeskStar 7K1000 Harddisk Terabyte
pertama ke pasaran, dengan kapasitas 1000GB, atau 1 TeraByte. Dibanding
pada setahun sebelumnya, kapasitas HDD meningkat hampir 10 kali
lipat.
Pada tahun 2010-..... Solid State Drive (SSD) yang tidak berisik, hemat
daya, cepat dan sangat handal, merupakan kriteria HDD masa depan. SSD
dengan kapasitas paling besar saat ini berukuran 256GB. Namun, SSD
memiliki kekurangan yang terletak pada masalah harga yang sangat mahal
dibandingkan HDD. Para Ahli memprediksi bahwa masih dibutuhkan sekitar 5
tahun sampai SSD dapat menyamai kapasitas HDD konvensional dengan
harga yang sama.
Cukup panjang bukan sejarah dari HDD ini? Kita juga dapat melihat
bahwa, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, HDD mengalami peningkatan
ukuran penyimpanan hingga 10 kali lipat.
Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan komponen lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk membuat satu tempat khusus untuk menampung berbagai periferal komputer. Terciptalah suatu papan lebar yang berisi beragam slot sebagai tempat menyolokkan komponen-komponen PC. Papan itu dinamai motherboard/mainboard.
Pada pengembangan awal dari motherboard adalah perusahaan Micronics, Mylex, AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI. Selain itu, masih ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan. Antara tahun 1980 sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal ke dalammoterboard mendorong pencitraan motherboard ke
dalam bentuk yang makin ekonomis. Integrasi pertama yang dilakukan adalah dengan menggabungkan slot kibor, mouse, dan floopy drive, serta port serial dan port paralel ke dalam motherboard. Jika Anda perhatikan, hingga saat ini standar bentuk dari motherboard pun masih berubah-ubah. Standar awal yang pertama kali digunakan digunakan adalah PC/XT, dan dipakai IBM. Setelah itu, muncul lagi AT (Advance Technology). Setelah AT, muncul standar baru yang hingga kini masih digunakan, yaitu ATX (Advance Technology Extension). Standar ATX lalu dimodifikasi menjadi Mini ATX dan Micro ATX.
Saat ini, Intel juga mengeluarkan standar BTX (Balanced Technology Extension). Sayangnya, pasar belum tertarik untuk menggunakannya. Produsen komputer VIA juga mengeluarkan standar yang dipakainya sendiri, yaitu mini ITX. Perubahan dalam desain dan teknologi motherboard terus berkembang. Di awal tahun 2000-an,
pengintegrasian diperluas. Motherboard kini dilengkapi fitur sound dan VGA yang langsung menempel di badannya, istilah lainnya onboard. Fitur lainnya yang kini bisa didapat dari beberapa motherboard berupa konektivitas USB, FireWire, dan LAN.
sejarah motherboard amd dan intel
pro1.gif pro2.gif
Yang perlu diperhatikan!
Terutama sekali, sedikitnya ada 7 hal yang harus diperhatikan pada sebuah motherboard. Ketujuh komponen tersebut adalah :
1. Chipset
2. Tipe CPU
3. Slot dan tipe memori
4. Cache memory
5. Sistem BIOS
6. Slot ekspansi
7. Port I/O
2. Tipe CPU
3. Slot dan tipe memori
4. Cache memory
5. Sistem BIOS
6. Slot ekspansi
7. Port I/O
Dari sinilah sesungguhnya problem pada sebuah system PC bisa dilacak
atau dideteksi. Kerusakan di luar 7 komponen tersebut biasanya jarang
terjadi. Kemungkinan yang lain, bila ketujuh komponen ini terlihat
beres-beres saja, patut diduga bahwa masalahnya terletak pada arsitektur
motherboard itu sendiri, entah sirkuit-sirkuitnya, atau
komponen-komponen yang dipergunakannya.
Chipset : Komandan data dan proses
Chipset : Komandan data dan proses
Disebut chipset karena barang satu ini umumnya merupakan sepasang chip
yang mengendalikan prosesor dan fitur-fitur hardware yang ada pada
mortherboard secara menyeluruh. Sepasang chip ini, yang satu buah
disebut North Bright chip dan satu lagi dipanggil South Bridge chip,
bisa dibilang merupakan panglima tertinggi pada sebuah system bernama
motherboard.Saat ini, terdapat banyak motherboard dengan chipset yang
berbeda-beda. Jenis chipset yang digunakan pada motherboard akan
menentukan beberapa hal antara lain.
* Tipe prosesor yang bias digunakan
* Jenis memori yang bias mendukung system PC dan kapasitas maksimumnya
* Kelengkapan I/O yang mampu disediakan
* Tipe display adapter yang bisa digunakan
* Lebar data pada motgherboarad yang bisa didukung
* Ketersedian fitur-fitur tambahan (misalnya LAN, sound card, atau modem onboard).
* Jenis memori yang bias mendukung system PC dan kapasitas maksimumnya
* Kelengkapan I/O yang mampu disediakan
* Tipe display adapter yang bisa digunakan
* Lebar data pada motgherboarad yang bisa didukung
* Ketersedian fitur-fitur tambahan (misalnya LAN, sound card, atau modem onboard).
Tipe CPU
Terdapat tiga tipe CPU yang banyak beredar di pasaran yakni CPU keluaran
Intel Corporation, AMD keluaran Advanced Micro Device, dan Cyrix atau
VIA C3 keluaran VIA Technologies Corporation. CPU alias prosesor
keluaran VIA sendiri pada umumnya mengikuti platform teknologi yang
dikeluarkan oleh Intel. Artinya, setiap seri prosesor yang dirilis VIA
pada umumnya selalu memiliki kompatibilitas dengan seri prosesor yang
dibuat Intel. Sementara AMD menggunakan platform teknologi yang berbeda
dari yang digunakan oleh Intel, sekalipun teknologi pross yang digunakan
oleh perusahaan ini juga mengikuti apa yang dilakukan Intel. Lantaran
perbedaan platform ini, prosesor AMD menggunakan soket atau slot yang
berbeda dari yang digunakan oleh Intel. Bila Intel menyebut Slot 1, AM
menyebutnya Slot A. pada prosesor soket, belakangan AMD relative lebih
konsisten dalam mengeluarakan tipe soket yang digunakan, yakni
senantiasa menggunakan Soket A yang kompatibel pada seri kecepatan
manapun, yakni soket dengan jumlah pin 462 buah. Bandingkan dengan Intel
yang selalu berubah-ubah, dari soket 370 pin, kemudian menjadi 423 pin,
lalu berubah lagi menjadi 478. akibatnya, kemungkinan untuk
meng-upgrade sebuah prosesor Intel generasi baru selalu harus dibarengi
dengan penggantian motherboard itu sendiri. Berikut adalah sedikit
sejarah perkembangan prosesor Intel dan para clone-nya yang berhasil
disarikan
* Debut Intel dimulai dengan processor seri MCS4 yang merupakan cikal
bakal dari prosesor i4040. Processor 4 bit ini yang direncanakan untuk
menjadi otak calculator , pada tahun yang sama (1971), intel membuat
revisi ke i440. Awalnya dipesan oleh sebuah perusahaan Jepang untuk
pembuatan kalkulator , ternyata prosesor ini jauh lebih hebat dari yang
diharapkan sehingga Intel membeli hak guna dari perusahaan Jepang
tersebut untuk perkembangan dan penelitian lebih lanjut. Di sinilah
cikal bakal untuk perkembangan ke arah prosesor komputer.
* Berikutnya muncul processor 8 bit pertama i8008 (1972), tapi agak kurang disukai karena multivoltage.. lalu baru muncul processor i8080, disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage, pake teknologi NMOS (tidak PMOS lagi), dan mengenalkan pertama kali sistem clock generator (pake chip tambahan), dikemas dalam bentuk DIP Array 40 pins. Kemudian muncul juga processor2 : MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst. Z80 full compatible dengan i8008 hanya sampai level bahasa mesin. Level bahasa rakitannya berbeda (tidak kompatibel level software). Prosesor i8080 adalah prosesor dengan register internal 8-bit, bus eksternal 8-bit, dan memori addressing 20-bit (dapat mengakses 1 MB memori total), dan modus operasi REAL.
* Thn 77 muncul 8085, clock generatornya onprocessor, cikal bakalnya penggunaan single voltage +5V (implementasi s/d 486DX2, pd DX4 mulai +3.3V dst).
* i8086, prosesor dengan register 16-bit, bus data eksternal 16-bit, dan memori addressing 20-bit. Direlease thn 78 menggunakan teknologi HMOS, komponen pendukung bus 16 bit sangat langka , sehingga harganya menjadi sangat mahal.
* Maka utk menjawab tuntutan pasar muncul i8088 16bit bus internal, 8bit bus external. Sehingga i8088 dapat memakai komponen peripheral 8bit bekas i8008. IBM memilih chip ini untuk pebuatan IBM PC karena lebih murah daripada i8086. Kalau saja CEO IBM waktu itu tidak menyatakan PC hanyalah impian sampingan belaka, tentu saja IBM akan menguasai pasar PC secara total saat ini. IBM PC first release Agustus 1981 memiliki 3 versi IBM PC, IBM PC-Jr dan IBM PC-XT (extended technology). Chip i8088 ini sangat populer, sampai NEC meluncurkan sebuah chip yang dibangun berdasarkan spesifikasi pin chip ini, yang diberi nama V20 dan V30. NEC V20 dan V30 adalah processor yang compatible dengan intel sampai level bahasa assembly (software).
* Berikutnya muncul processor 8 bit pertama i8008 (1972), tapi agak kurang disukai karena multivoltage.. lalu baru muncul processor i8080, disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage, pake teknologi NMOS (tidak PMOS lagi), dan mengenalkan pertama kali sistem clock generator (pake chip tambahan), dikemas dalam bentuk DIP Array 40 pins. Kemudian muncul juga processor2 : MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst. Z80 full compatible dengan i8008 hanya sampai level bahasa mesin. Level bahasa rakitannya berbeda (tidak kompatibel level software). Prosesor i8080 adalah prosesor dengan register internal 8-bit, bus eksternal 8-bit, dan memori addressing 20-bit (dapat mengakses 1 MB memori total), dan modus operasi REAL.
* Thn 77 muncul 8085, clock generatornya onprocessor, cikal bakalnya penggunaan single voltage +5V (implementasi s/d 486DX2, pd DX4 mulai +3.3V dst).
* i8086, prosesor dengan register 16-bit, bus data eksternal 16-bit, dan memori addressing 20-bit. Direlease thn 78 menggunakan teknologi HMOS, komponen pendukung bus 16 bit sangat langka , sehingga harganya menjadi sangat mahal.
* Maka utk menjawab tuntutan pasar muncul i8088 16bit bus internal, 8bit bus external. Sehingga i8088 dapat memakai komponen peripheral 8bit bekas i8008. IBM memilih chip ini untuk pebuatan IBM PC karena lebih murah daripada i8086. Kalau saja CEO IBM waktu itu tidak menyatakan PC hanyalah impian sampingan belaka, tentu saja IBM akan menguasai pasar PC secara total saat ini. IBM PC first release Agustus 1981 memiliki 3 versi IBM PC, IBM PC-Jr dan IBM PC-XT (extended technology). Chip i8088 ini sangat populer, sampai NEC meluncurkan sebuah chip yang dibangun berdasarkan spesifikasi pin chip ini, yang diberi nama V20 dan V30. NEC V20 dan V30 adalah processor yang compatible dengan intel sampai level bahasa assembly (software).
Chip 8088 dan 8086 kompatibel penuh dengan program yang dibuat untuk
chip 8080, walaupun mungkin ada beberapa program yang dibuat untuk 8086
tidak berfungsi pada chip 8088 (perbedaan lebar bus)
* Lalu muncul 80186 dan i80188.. sejak i80186, prosessor mulai dikemas
dalam bentuk PLCC, LCC dan PGA 68 kaki.. i80186 secara fisik berbentuk
bujursangkar dengan 17 kaki persisi (PLCC/LCC) atau 2 deret kaki persisi
(PGA) dan mulai dari i80186 inilah chip DMA dan interrupt controller
disatukan ke dalam processor. semenjak menggunakan 286, komputer IBM
menggunakan istilah IBM PC-AT (Advanced Technology)dan mulai dikenal
pengunaan istilah PersonalSystem (PS/1). Dan juga mulai dikenal
penggunaan slot ISA 16 bit yang dikembangkan dari slot ISA 8 bit , para
cloner mulai ramai bermunculan. Ada AMD, Harris & MOS yang
compatible penuh dengan intel. Di 286 ini mulai dikenal penggunaan
Protected Virtual Adress Mode yang memungkinkan dilakukannya
multitasking secara time sharing (via hardware resetting).
Tahun 86 IBM membuat processor dengan arsitektur RISC 32bit pertama
untuk kelas PC. Namun karena kelangkaan software, IBM RT PC ini
“melempem” untuk kelas enterprise, RISC ini berkembang lebih pesat,
setidaknya ada banyak vendor yang saling tidak kompatibel.
* Lalu untuk meraih momentum yang hilang dari chip i8086, Intel membuat
i80286, prosesor dengan register 16-bit, bus eksternal 16-bit, mode
protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD yang menggunakan
memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB memori.
Chip 80286 ini tentu saja kompatibel penuh dengan chip-chip seri 808x
sebelumnya, dengan tambahan beberapa set instruksi baru. Sayangnya chip
ini memiliki beberapa bug pada desain hardware-nya, sehingga gagal
mengumpulkan pengikut.
* Pada tahun 1985, Intel meluncurkan desain prosesor yang sama sekali baru: i80386. Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti memiliki register 32-bit, bus data eksternal 32-bit, dan mempertahankan kompatibilitas dengan prosesor generasi sebelumnya, dengan tambahan diperkenalkannya mode PROTECTED 32-BIT untuk memori addressing 32-bit, mampu mengakses maksimum 4 GB , dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array)
* Pada tahun 1985, Intel meluncurkan desain prosesor yang sama sekali baru: i80386. Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti memiliki register 32-bit, bus data eksternal 32-bit, dan mempertahankan kompatibilitas dengan prosesor generasi sebelumnya, dengan tambahan diperkenalkannya mode PROTECTED 32-BIT untuk memori addressing 32-bit, mampu mengakses maksimum 4 GB , dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array)
Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit FPU secara
internal . Untuk dukungan FPU, Intel meluncurkan seri 80?87. Sejak 386 ini mulai muncul processor cloner : AMD, Cyrix, NGen, TI, IIT, IBM (Blue Lightning) dst, macam-macamnya : i80386 DX (full 32 bit)
i80386 SX (murah karena 16bit external)
i80486 DX (int 487)
i80486 SX (487 disabled)
Cx486 DLC (menggunakan MB 386DX, juga yang lain)
Cx486 SLC (menggunakan MB 386SX)
i80486DX2
i80486DX2 ODP
Cx486DLC2 (arsitektur MB 386)
Cx486SLC2 (arsitektur MB 386)
i80486DX4
i80486DX4 ODP
i80486SX2
Pentium
Pentium ODP
internal . Untuk dukungan FPU, Intel meluncurkan seri 80?87. Sejak 386 ini mulai muncul processor cloner : AMD, Cyrix, NGen, TI, IIT, IBM (Blue Lightning) dst, macam-macamnya : i80386 DX (full 32 bit)
i80386 SX (murah karena 16bit external)
i80486 DX (int 487)
i80486 SX (487 disabled)
Cx486 DLC (menggunakan MB 386DX, juga yang lain)
Cx486 SLC (menggunakan MB 386SX)
i80486DX2
i80486DX2 ODP
Cx486DLC2 (arsitektur MB 386)
Cx486SLC2 (arsitektur MB 386)
i80486DX4
i80486DX4 ODP
i80486SX2
Pentium
Pentium ODP
* Sekitar tahun 1989 Intel meluncurkan i80486DX. Seri yang tentunya
sangat populer, peningkatan seri ini terhadap seri 80386 adalah
kecepatan dan dukungan FPU internal dan skema clock multiplier (seri
i486DX2 dan iDX4), tanpa tambahan instruksi baru. Karena permintaan
publik untuk prosesor murah, maka Intel meluncurkan seri i80486SX yang
tak lain adalah prosesor i80486DX yang sirkuit FPU-nya telah disabled .
Seperti yang seharusnya, seri i80486DX memiliki kompatibilitas penuh
dengan set instruksi chip-chip seri sebelumnya.
* AMD dan Cyrix kemudian membeli rancangan prosesor i80386 dan i80486DX untuk membuat prosesor Intel-compatible, dan mereka terbukti sangat berhasil. Pendapat saya inilah yang disebut proses ‘cloning’, sama seperti cerita NEC V20 dan V30. AMD dan Cyrix tidak melakukan proses perancangan vertikal (berdasarkan sebuah chip seri sebelumnya), melainkan berdasarkan rancangan chip yang sudah ada untuk membuat chip yang sekelas.
* Tahun 1993, dan Intel meluncurkan prosesor Pentium. Peningkatannya terhadap i80486: struktur PGA yang lebih besar (kecepatan yang lebih tinggi , dan pipelining, TANPA instruksi baru. Tidak ada yang spesial dari chip ini, hanya fakta bahwa standar VLB yang dibuat untuk i80486 tidak cocok (bukan tidak kompatibel) sehingga para pembuat chipset terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung PCI. Intel menggunakan istilah Pentium untuk meng”hambat” saingannya. Sejak Pentium ini para cloner mulai “rontok” tinggal AMD, Cyrix . Intel menggunakan istilah Pentium karena Intel kalah di pengadilan paten. alasannya angka tidak bisa dijadikan paten, karena itu intel mengeluarkan Pentium menggunakan TM. AMD + Cyrix tidak ingin tertinggal, mereka mengeluarkan standar Pentium Rating (PR) sebelumnya ditahun 92 intel sempat berkolaborasi degan Sun, namun gagal dan Intel sempat dituntut oleh Sun karena dituduh menjiplak rancangan Sun. Sejak Pentium, Intel telah menerapkan kemampuan Pipelining yang biasanya cuman ada diprocessor RISC (RISC spt SunSparc). Vesa Local Bus yang 32bit adalah pengembangan dari arsitektur ISA 16bit menggunakan clock yang tetap karena memiliki clock generator sendiri (biasanya >33Mhz) sedangkan arsitektur PCI adalah arsitektur baru yang kecepatan clocknya mengikuti kecepatan clock Processor (biasanya kecepatannya separuh kecepatan processor).. jadi Card VGA PCI kecepatannya relatif tidak akan sama di frekuensi MHz processor yang berbeda alias makin cepat MHz processor, makin cepat PCI-nya
* Tahun 1995, kemunculan Pentium Pro. Inovasi disatukannya cache memori ke dalam prosesor menuntut dibuatnya socket 8 . Pin-pin prosesor ini terbagi 2 grup: 1 grup untuk cache memori, dan 1 grup lagi untuk prosesornya sendiri, yang tak lebih dari pin-pin Pentium yang diubah susunannya . Desain prosesor ini memungkinkan keefisienan yang lebih tinggi saat menangani instruksi 32-bit, namun jika ada instruksi 16-bit muncul dalam siklus instruksi 32-bit, maka prosesor akan melakukan pengosongan cache sehingga proses eksekusi berjalan lambat. Cuma ada 1 instruksi yang ditambahkan: CMOV (Conditional MOVe) .
* Tahun 1996, prosesor Pentium MMX. Sebenarnya tidak lebih dari sebuah Pentium dengan unit tambahan dan set instruksi tambahan, yaitu MMX. Intel sampai sekarang masih belum memberikan definisi yang jelas mengenai istilah MMX. Multi Media eXtension adalah istilah yang digunakan AMD . Ada suatu keterbatasan desain pada chip ini: karena modul MMX hanya ditambahkan begitu saja ke dalam rancangan Pentium tanpa rancang ulang, Intel terpaksa membuat unit MMX dan FPU melakukan sharing, dalam arti saat FPU aktif MMX non-aktif, dan sebaliknya. Sehingga Pentium MMX dalam mode MMX tidak kompatibel dengan Pentium.
* AMD dan Cyrix kemudian membeli rancangan prosesor i80386 dan i80486DX untuk membuat prosesor Intel-compatible, dan mereka terbukti sangat berhasil. Pendapat saya inilah yang disebut proses ‘cloning’, sama seperti cerita NEC V20 dan V30. AMD dan Cyrix tidak melakukan proses perancangan vertikal (berdasarkan sebuah chip seri sebelumnya), melainkan berdasarkan rancangan chip yang sudah ada untuk membuat chip yang sekelas.
* Tahun 1993, dan Intel meluncurkan prosesor Pentium. Peningkatannya terhadap i80486: struktur PGA yang lebih besar (kecepatan yang lebih tinggi , dan pipelining, TANPA instruksi baru. Tidak ada yang spesial dari chip ini, hanya fakta bahwa standar VLB yang dibuat untuk i80486 tidak cocok (bukan tidak kompatibel) sehingga para pembuat chipset terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung PCI. Intel menggunakan istilah Pentium untuk meng”hambat” saingannya. Sejak Pentium ini para cloner mulai “rontok” tinggal AMD, Cyrix . Intel menggunakan istilah Pentium karena Intel kalah di pengadilan paten. alasannya angka tidak bisa dijadikan paten, karena itu intel mengeluarkan Pentium menggunakan TM. AMD + Cyrix tidak ingin tertinggal, mereka mengeluarkan standar Pentium Rating (PR) sebelumnya ditahun 92 intel sempat berkolaborasi degan Sun, namun gagal dan Intel sempat dituntut oleh Sun karena dituduh menjiplak rancangan Sun. Sejak Pentium, Intel telah menerapkan kemampuan Pipelining yang biasanya cuman ada diprocessor RISC (RISC spt SunSparc). Vesa Local Bus yang 32bit adalah pengembangan dari arsitektur ISA 16bit menggunakan clock yang tetap karena memiliki clock generator sendiri (biasanya >33Mhz) sedangkan arsitektur PCI adalah arsitektur baru yang kecepatan clocknya mengikuti kecepatan clock Processor (biasanya kecepatannya separuh kecepatan processor).. jadi Card VGA PCI kecepatannya relatif tidak akan sama di frekuensi MHz processor yang berbeda alias makin cepat MHz processor, makin cepat PCI-nya
* Tahun 1995, kemunculan Pentium Pro. Inovasi disatukannya cache memori ke dalam prosesor menuntut dibuatnya socket 8 . Pin-pin prosesor ini terbagi 2 grup: 1 grup untuk cache memori, dan 1 grup lagi untuk prosesornya sendiri, yang tak lebih dari pin-pin Pentium yang diubah susunannya . Desain prosesor ini memungkinkan keefisienan yang lebih tinggi saat menangani instruksi 32-bit, namun jika ada instruksi 16-bit muncul dalam siklus instruksi 32-bit, maka prosesor akan melakukan pengosongan cache sehingga proses eksekusi berjalan lambat. Cuma ada 1 instruksi yang ditambahkan: CMOV (Conditional MOVe) .
* Tahun 1996, prosesor Pentium MMX. Sebenarnya tidak lebih dari sebuah Pentium dengan unit tambahan dan set instruksi tambahan, yaitu MMX. Intel sampai sekarang masih belum memberikan definisi yang jelas mengenai istilah MMX. Multi Media eXtension adalah istilah yang digunakan AMD . Ada suatu keterbatasan desain pada chip ini: karena modul MMX hanya ditambahkan begitu saja ke dalam rancangan Pentium tanpa rancang ulang, Intel terpaksa membuat unit MMX dan FPU melakukan sharing, dalam arti saat FPU aktif MMX non-aktif, dan sebaliknya. Sehingga Pentium MMX dalam mode MMX tidak kompatibel dengan Pentium.
Bagaimana dengan AMD K5? AMD K5-PR75 sebenarnya adalah sebuah ‘clone’
i80486DX dengan kecepatan internal 133MHz dan clock bus 33MHz .
Spesifikasi Pentium yang didapat AMD saat merancang K5 versi-versi
selanjutnya dan Cyrix saat merancang 6?86 hanyalah terbatas pada
spesifikasi pin-pin Pentium. Mereka tidak diberi akses ke desain
aslinya. Bahkan IBM tidak mampu membuat Intel bergeming (Cyrix,
mempunyai kontrak terikat dengan IBM sampai tahun 2005)Mengenai
rancangan AMD K6, tahukah anda bahwa K6 sebenarnya adalah rancangan
milik NexGen ? Sewaktu Intel menyatakan membuat unit MMX, AMD mencari
rancangan MMX dan menambahkannya ke K6. Sayangnya spesifikasi MMX yang
didapat AMD sepertinya bukan yang digunakan Intel, sebab terbukti K6
memiliki banyak ketidakkompatibilitas instruksi MMX dengan Pentium MMX.
* Tahun 1997, Intel meluncurkan Pentium II, Pentium Pro dengan teknologi
MMX yang memiliki 2 inovasi: cache memori tidak menjadi 1 dengan inti
prosesor seperti Pentium Pro , namun berada di luar inti namun berfungsi
dengan kecepatan processor. Inovasi inilah yang menyebabkan hilangnya
kekurangan Pentium Pro (masalah pengosongan cache) Inovasi kedua, yaitu
SEC (Single Edge Cartidge), Kenapa? Karena kita dapat memasang prosesor
Pentium Pro di slot SEC dengan bantuan adapter khusus. Tambahan : karena
cache L2 onprocessor, maka kecepatan cache = kecepatan processor,
sedangkan karena PII cachenya di”luar” (menggunakan processor module),
maka kecepatannya setengah dari kecepatan processor. Disebutkan juga
penggunaan Slot 1 pada PII karena beberapa alasan :
Pertama, memperlebar jalur data (kaki banyak – Juga jadi alasan Socket
8), pemrosesan pada PPro dan PII dapat paralel. Karena itu sebetulnya
Slot 1 lebih punya kekuatan di Multithreading / Multiple Processor. (
sayangnya O/S belum banyak mendukung, benchmark PII dual processorpun
oleh ZDBench lebih banyak dilakukan via Win95 ketimbang via NT)Kedua,
memungkinkan upgrader Slot 1 tanpa memakan banyak space di Motherboard
sebab bila tidak ZIF socket 9 , bisa seluas Form Factor(MB)nya sendiri
konsep hemat space ini sejak 8088 juga sudah ada .Mengapa keluar juga
spesifikasi SIMM di 286? beberapa diantaranya adalah efisiensi tempat
dan penyederhanaan bentuk.
Ketiga, memungkinkan penggunaan cache module yang lebih efisien dan
dengan speed tinggi seimbang dengan speed processor dan lagi-lagi tanpa
banyak makan tempat, tidak seperti AMD / Cyrix yang “terpaksa” mendobel
L1 cachenya untuk menyaingi speed PII (karena L2-nya lambat) sehingga
kesimpulannya AMD K6 dan Cyrix 6?86 bukan cepat di processor melainkan
cepat di hit cache! Sebab dengan spec Socket7 kecepatan L2 cache akan
terbatas hanya secepat bus data / makin lambat bila bus datanya sedang
sibuk, padahal PII direncanakan beroperasi pada 100MHz (bukan 66MHz
lagi). Point inilah salah satu alasan kenapa intel mengganti chipset
dari 430 ke 440 yang berarti juga harus mengganti Motherboard
sumber : wikipedia
Sejarah perkembangan Processor
PC
didesain berdasar generasi-generasi CPU yang berbeda. Intel bukan
satu-satunya perusahaan yang membuat CPU, meskipun yang menjadi pelopor
diantara yang lain. Pada tiap generasi yang mendominasi adalah chip-chip
Intel, tetapi pada generasi kelima terdapat beberapa pilihan selain
chip Intel.
Processor
merupakan bagian sangat penting dari sebuah komputer, yang berfungsi
sebagai otak dari komputer. Tanpa processor komputer hanyalah sebuah
mesin dungu yang tak bisa apa-apa. Processor yang kita pakai saat ini
sudah sangat cepat sekali. Tentu saja untuk mencapai kecepatan sampai
saat ini processor tersebut mengalami perkembangan. Nah berikut
perkembangan processor mulai dari generasi 4004 microprocessor yang di
pakai pada mesin penghitung Busicom sampai dengan intel Quad-core Xeon.
Perkembangan processor
diawali oleh processor intel pada saat itu hanya satu² nya
microprocessor yang ada. Tetapi pada saat ini sudah banyak beredar
processor dari produsen yang lain, sehingga user sudah bisa mendapatkan
processor yang beragam.
1. Microprocessor 4004 (1971)
Processor di awali pada
tahun 1971 dimana intel mengeluarkan processor pertamanya yang di pakai
pada mesin penghitung buscom. Ini adalah penemuan yang memulai memasukan
system cerdas kedalam mesin. Processor ini dinamakan microprocessor
4004. Chip intel 4004 ini mengawali perkembangan CPU dengan mempelopori
peletakan seluruh komponen mesin hitung dalam satu IC. Pada saat ini IC
mengerjakan satu tugas saja.
2. Microprocessor 8008 (1972)
Pada tahun 1972 intel mengeluarkan microprocessor 8008 yang berkecepatan hitung 2 kali lipat dari MP sebelumnya. MP ini adalah mp 8 bit pertama. Mp ini juga di desain untuk mengerjakan satu pekerjaan saja.
3. Microprocessor 8080 (1974)
Pada tahun 1974 intel
kembali mengeluarkan mp terbaru dengan seri 8080. Pada seri ini intel
melakukan perubahan dari mp multivoltage menjadi triple voltage,
teknologi yang di pakai NMOS, lebih cepat dari seri sebelumnya yang
memakai teknologi PMOS.
Mp ini adalah otak pertama bagi komputer yang bernama altair.Pada saat
ini pengalamatan memory sudah sampai 64 kilobyte. Kecepatanya sampai 10X
mp sebelumnya.
Tahun ini juga muncul mp dari produsen lain seperti MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst.
Tahun ini juga muncul mp dari produsen lain seperti MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst.
GENERASI 1 (Processor 8088 dan 8086)
Processor 8086 (1978)
merupakan CPU 16 bit pertama Intel yang menggunakan bus sistem 16 bit.
Tetapi perangkat keras 16 bit seperti motherboard saat itu terlalu
mahal, dimana komputer mikro 8 bit merupakan standart. Pada 1979 Intel
merancang ulang CPU sehingga sesuai dengan perangkat keras 8 bit yang
ada. PC pertama (1981) mempunyai CPU 8088 ini. 8088 merupakan CPU 16
bit, tetapi hanya secara internal. Lebar bus data eksternal hanya 8 bit
yang memberi kompatibelan dengan perangkat keras yang ada.
Sesungguhnya
8088 merupakan CPU 16/8 bit. Secara logika prosesor ini dapat diberi
nama 8086SX. 8086 merupakan CPU pertama yang benar-benar 16 bit di
keluarga ini.
GENERASI 2 Processor 80286
286
(1982) juga merupakan prosessor 16 bit. Prosessor ini mempunyai kemajuan
yang relatif besar dibanding chip-chip generasi pertama. Frekuensi
clock ditingkatkan, tetapi perbaikan yang utama ialah optimasi
penanganan perintah. 286 menghasilkan kerja lebih banyak tiap tik clock
daripada 8088/8086. Pada kecepatan awal (6 MHz) berunjuk kerja empat
kali lebih baik dari 8086 pada 4.77 MHz. Belakangan diperkenalkan dengan
kecepatan clock 8,10,dan 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT (1984).
Pembaharuan yang lain ialah kemampuan untuk bekerja pada protected
mode/mode perlindungan – mode kerja baru dengan “24 bit virtual address
mode”/mode pengalamatan virtual 24 bit, yang menegaskan arah perpindahan
dari DOS ke Windows dan multitasking. Tetapi anda tidak dapat berganti
dari protected kembali ke real mode / mode riil tanpa mere-boot PC, dan
sistem operasi yang menggunakan hal ini hanyalah OS/2 saat itu.
GENERASI 3 Processor 80386 DX386 diluncurkan 17 Oktober 1985. 80386 merupakan CPU 32 bit pertama. Dari titik pandang PC DOS tradisional, bukan sebuah revolusi. 286 yang bagus bekerja secepat 386SX pertama-walaupun menerapkan mode 32 bit. Prosessor ini dapat mengalamati memori hingga 4 GB dan mempunyai cara pengalamatan yang lebih baik daripada 286. 386 bekerja pada kecepatan clock 16,20, dan 33 MHz. Belakangan Cyrix dan AMD membuat clones/tiruan-tiruan yang bekerja pada 40 MHz. 386 mengenalkan mode kerja baru disamping mode real dan protected pada 286. Mode baru itu disebut virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking karena CPU dapat membuat beberapa 8086 virtual di tiap lokasi memorinya sendiri-sendiri. 80386 merupakan CPU pertama berunjuk kerja baik dengan Windows versi- versi awal.
Processor 80386SX
Chip ini merupakan chip yang tidak lengkap yang sangat terkenal dari 386DX. Prosessor ini hanya mempunyai bus data eksternal 16 bit berbeda dengan DX yang 32 bit. Juga, SX hanya mempunyai jalur alamat 24. Oleh karena itu, prosessor ini hanya dapat mengalamati maksimum RAM 16 MB. Prosessor ini bukan 386 yang sesungguhnya, tetapi motherboard yang lebih murah membuatnya sangat terkenal.
GENERASI 4 Processor 80486 DX
80486 dikeluarkan 10 April 1989 dan bekerja dua kali lebih cepat dari pendahulunya. Hal ini dapat terjadi karena penanganan perintah-perintah x86 yang lebih cepat, lebih-lebih pada mode RISC. Pada saat yang sama kecepatan bus dinaikkan, tetapi 386DX dan 486DX merupakan chip 32 bit. Sesuatu yang baru dalam 486 ialah menjadikan satu math coprocessor/prosesor pembantu matematis.
Sebelumnya, math co-processor yang harus dipasang merupakan chip 387 yang terpisah, 486 juga mempunyai cache L1 8 KB.
Processor 80486 SX
Prosessor ini merupakan chip baru yang tidak lengkap. Math co-processor dihilangkan dibandingkan 486DX.
Processor Cyrix 486SLC
Processor IBM 486SLC2
IBM mempunyai chip 486 buatan sendiri. Serangkaian chip tersebut diberi nama SLC2 dan SLC3. Yang terakhir dikenal sebagai Blue Lightning. Chip-chip ini dapat dibandingkan dengan 486SX Intel, karena tidak mempunyai mathematical coprocessor yang menjadi satu. Tetapi mempunyai cache internal 16 KB (bandingkan dengan Intel yang mempunyai 8 KB). Yang mengurangi unjuk kerjanya ialah antarmuka bus dari chip 386. SLC2 bekerja pada 25/50 MHz secara eksternal dan internal, sedangkan chip SLC3 bekerja pada 25/75 dan 33/100 MHz. IBM membuat chip-chip ini untuk PC mereka sendiri dengan fasilitas mereka sendiri, melesensi logiknya dari Intel.
Perkembangan 486 Selanjutnya
DX4; Prosessor-prosessor DX4 Intel mewakili sebuah peningkatan 80486. Kecepatannya tiga kali lipat dari 25 ke 75 MHz dan dari 33 ke 100 MHz. Chip DX4 lainnya dipercepat hingga dari 25 ke 83 MHz. DX4 mempunyai cache internal 16 KB dan bekerja pada 3.3 volt. DX dan DX2 hanya mempunyai cache 8 KB dan memerlukan 5 volt dengan masalah panas bawaan.
GENERASI 5 Pentium Classic (P54C)
Chip ini dikembangkan oleh Intel dan dikeluarkan pada 22 Maret 1993. Prosessor Pentium merupakan super scalar, yang berarti prosessor ini dapat menjalankan lebih dari satu perintah tiap tik clock. Prosessor ini menangani dua perintah tiap tik, sebanding dengan dua buah 486 dalam satu chip. Terdapat perubahan yang besar dalam bus sistem : lebarnya lipat dua menjadi 64 bit dan kecepatannya meningkat menjadi 60 atau 66 MHz. Sejak itu, Intel memproduksi dua macam Pentium yang bekerja pada sistem bus 60 MHz (P90, P120, P150, dan P180) dan sisanya, bekerja pada 66 MHz(P100, P133,P166, dan P200).
Cyrix 6×86
Chip dari perusahaan Cyrix yang diperkenalkan 5 Februari 1996 ini merupakan tiruan Pentium yang murah. Chip ini kompatibel dengan Pentium, karena cocok dengan Socket 7. Cyrix memasarkan CPU-CPUnya dengan membandingkan pada frekuensi clock Intel. Cyrix 6×86 dikenal dengan unjuk kerja yang buruk pada floating pointnya. Cyrix mempunyai masalah saat menjalankan NT 4.0.
AMD (Advanced Micro Devices)
Pentium-pentium AMD seperti chip-chip yang ditawarkan oleh Intel bersaing dengan ketat. AMD menggunakan teknologi- teknologi mereka sendiri. Oleh karena itu, prosesornya bukan merupakan clone-clone. AMD mempunyai seri sebagai berikut : – K5, dapat disamakan dengan Pentium-pentium Classic (dengan cache L1 16 KB dan tanpa MMX).
- K6, K6-2, dan K6-3 bersaing dengan Pentium MMX dan Pentium II.
- K7 Athlon, Agustus 1999, tidak kompatibel dengan Socket 7.
AMD K5
K5 merupakan tiruan Pentium. K5 lama sebagai contoh dijual sebagai PR133 (Perform Rating). Maksudnya, bahwa chip tersebut akan berunjuk kerja seperti sebuah Pentium P133. Tetapi, hanya berjalan 100 MHz secara internal. Chip tersebut masih harus dipasang pada motherboard seperti sebuah P133. K5 AMD juga ada yang PR166. Chip ini dimaksudkan untuk bersaing dengan P166 Intel. Bekerja hanya pada 116.6 MHz (1.75 x 66 MHz) secara internal. Hal ini dikarenakan cache yang dioptimasi dan perkembangan-perkembangan baru lainnya. Hanya ada fitur yang tidak sesuai dengan P166 yaitu dalam kerja floating-point. PR133 dan PR166 berharga jauh lebih murah dari jenis Pentium yang sebanding, dan prosessor ini sangat terkenal pada mesin-mesin dengan harga yang murah.
Pentium MMX (P55C)
Pentium-pentium P55C diperkenalkan 8 Januari 1997. MMX merupakan kumpulan perintah baru ( 57 integer baru, 4 jenis data baru dan 8 register 64 bit), yang menambah kemampuan CPU tersebut. Perintah-perintah MMX dirancang untuk program-program multimedia. Pemrogram dapat menggunakan perintahperintah ini dalam program-programnya. Hal ini akan memberikan perbaikan dalam menjalankan program.
IDT Winchip
IDT merupakan perusahaan yang lebih kecil yang menghasilkan CPU seperti Pentium MMX dengan harga murah. WinChip C6 pertama IDT diperkenalkan pada Mei 1997.
AMD K6
K6 AMD diluncurkan 2 April 1997 . Chip ini berunjuk kerja sedikit lebih baik dari Pentium MMX. Oleh karena itu termasuk dalam keluarga P6.
· Dilengkapi dengan 32+32 KB cache L1 dan MMX.
· Berisi 8.8 juta transistor.
K6 seperti halnya K5 kompatibel dengan Pentium. Maka, dapat diletakkan di Socket 7, pada motherboard Pentium umumnya, dan ini segera membuat K6 menjadi sangat terkenal.
Cyrix 6×86MX (MII)
Cyrix juga mempunyai chip dengan unjuk kerja tinggi, berada diantara generasi ke- 5 dan ke-6. Jenis pertama didudukkan melawan chip Pentium MMX dari Intel. Jenis berikutnya dapat dibandingkan dengan K6. Prosessor kelompok P6 yang powerful dari Cyrix diumumkan sebagai “M2”. Diperkenalkan pada 30 Mei 1997 namanya menjadi 6×86MX. Kemudian diberi nama MII. Chip 6×86MX ini kompatibel dengan Pnetium MMX dan dipasangkan pada motherboard Socket 7 biasa, 6×86MX mempunyai 64 KB cache L1 internal. Cyrix juga memanfaatkan teknologi yang tidak ditemukan di dalam Pentium MMX. 6X86MX secara khusus dibandingkan dengan CPU generasi ke-6 lainnya (Pentium II dan Pro dan K6) karena tidak bekerja berdasar kernel RISC. 6X86MX menjalankan perintah CISC asli seperti Pentium MMX. 6X86MX mempunyai – seperti semua prosessor dary Cyrix – masalah yang berhubungan dengan unit FPU. Tetapi, jika hanya digunakan untuk aplikasi standart, hal ini bukan masalah. Masalah akan muncul jika memainkan game 3D. 6×86MX chip yang cukup powerful. Tetapi chip-chip ini tidak punya FPU dan MMX yang berunjuk kerja baik. Chip-chip ini tidak memasukkan teknologi 3DNow!
AMD K6-2
Versi “model 8” berikutnya K6 mempunyai nama sandi “Chomper”. Prosessor ini pada 28 Mei 1998 dipasarkan sebagai K6-2, dan seperti versi model 7 K6 yang asli, dibuat dengan teknologi 0.25 mikron. Chip-chip ini bekerja hanya dengan 2.2 voltage. Chip ini berhasil menjadi saingan Pentium II Intel. K6-2 dibuat untuk bus front side (bus sistem) pada kecepatan 100 MHz dan motherboard Super 7. AMD membuat perusahaan lain seperti Via dan Alladin, membuat chip set baru untuk motherboard Socket 7 tradisional, setelah Intel tahu 1997 menghentikan platform tersebut. K6-2 juga diperbaiki dengan unjuk kerja MMX yang dua kali lebih baik dibandingkan dengan K6 yang awal. K6-2 mempunyai plug-in 3D baru (disebut 3DNow!) untuk unjuk kerja game yang lebih baik. Terdiri dari 21 perintah baru yang dapat digunakan oleh pengembang perangkat lunak untuk memberikan unjuk kerja 3D yang lebih baik.
Dukungan termasuk dalam DirectX 6.0 untuk Windows. DirectX merupakan multimedia API, untuk Windows. DirectX merupakan beberapa program yang dapat meningkatkan unjuk kerja multimedia di dalam semua program Windows. Multimedia 3DNow! tidak kompatibel dengan MMX, tetapi K6-2 mempunyai MMX sebaik 3DNow!. Cyrix dan IDT juga meluncurkan CPU dengan 3DNow!.
K6-2 memberi unjuk kerja sangat, sangat bagus. Anda dapat membandingkan prosessor ini dengan Pentium II. K6-2 350 MHz berunjuk kerja sangat mirip dengan Pentium II-350, tetapi dijual dengan lebih murah. Dan dapat menghemat lebih banyak sebab motherboard yang lebih murah.
GENERASI 6 Pentium Pro
Pengembangan Pentium Pro dimulai 1991, di Oregon. Diperkenalkan pada 1 November, 1995 . Pentium Pro merupakan prosessor RISC murni, dioptimasi untuk pemrosesan 32 bit pada Windows NT atau OS/2. Fitur yang baru ialah bahwa cache L2 yang menjadi satu Chip raksasa, dengan chip empat persegi panjang dan Socket-8nya. Unit CPU dan cache L2 merupakan unit yang terpisah di dalam chip ini.
Pentium II
Pentium Pro “Klamath” merupakan nama sandi prosessor puncak Intel. Prosessor ini mengakhiri seri Pentium Pro yang sebagian terdapat pengurangan dan sebagaian terdapat perbaikan.
Diperkenalkan 7 Mei 1997, Pentium II mempunyai fitur- fitur :
· CPU diletakkan bersama dengan 512 KB L2 di dalam sebuah modul SECC (Single Edge Contact Cartridge)
· Terhubung dengan motherboard menggunakan penghubung/konektor slot one dan bus P6 GTL+.
· Perintah-perintah MMX.
· Perbaikan menjalankan program 16 bit (menyenangkan bagi pengguna Windows 3.11)
· Penggandaan dan perbaikan cache L1 (16 KB + 16 KB).
· Kecepatan internal meningkat dari 233 MHz ke 300 MHz (versi berikutnya lebih tinggi).
· Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU.
Dengan rancangan yang baru, cache L2 mempunyai bus sendiri. Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU, seperti 133 MHz atau 150 MHz. Jelas merupakan sebuah kemunduran dari Pentium Pro, yang dapat bekerja pada 200 MHz antara CPU dan cache L2. Hal ini dijawab dengan cache L1. Dibawah ini terlihat perbandingan tersebut :
Pentium II telah tersedia dalam 233, 266, 300, 333,350, 400, 450, dan 500 MHz (kecepatan yang lebih tinggi segera muncul). Dengan chip set 8244BX dan i810 Pentium II mempunyai unjuk kerja yang baik sekali.
Pentium II berbentuk kotak plastik persegi empat besar, yang berisi CPU dan cache. Juga terdapat kontroler kecil (S824459AB) dan kipas pendingin dengan ukuran yang besar.
Awal 1998 Intel mempunyai masa yang sulit dengan Pentium Pro II yang agak mahal. Banyak pengguna membeli AMD K6-233M, yang menawarkan unjuk kerja sangat baik pada harga yang layak.
Maka Intel membuat merek CPU baru yang disebut Celeron. Prosesor ini sama dengan Pnetium II kecuali cache L2 yang telah dilepas. Prosessor ini dapat disebut Pentium II-SX. Pada 1998 Intel mengganti Pentium MMX-nya dengan Celeron pertama. Kemudian rancangannya diperbaiki. Cartridge Celeron sesuai dengan Slot 1 dan bekerja pda sistem bus 66 MHz. Clock internal bekerja pada 266 atau 300 MHz.
Pentium-II Celeron A : Mendocino
Bagian yang menarik dari cartridge baru dengan 128 KB cache L2 di dalam CPU. Hal ini memberikan unjuk kerja yang sangat baik, karena cache L2 bekerja pada kecepatan CPU penuh. Celeron 300A merupakan sebuah chip dalam kartu :
Pentium-II Celeron PPGA : Socket 370
Socket 370 baru untuk Celeron. Prosessor 400 dan 366 MHz (1999) tersedia dalam plastic pin grid array (PPGA). Socket PGA370 terlihat seperti Socket 7 tradisional.yang mempunyai 370 pin.
Pentium-II Xeon
Pada 26 Juali 1998 Intel mengenalkan cartridge Pentium II baru yang diberi nama Xeon. Ditujukan untuk server dan pemakai high-end. Xeon merupakan Pentium II degnan cartridge baru yang sesuai konektor baru yang disebut Slot two. Modul ini dua kal lebih tinggi dari Pentium II, tetapi ada perubahan dan perbaikan penting lain :
· Chip RAM cache L2 jenis baru: CSRAM (Custom SRAM), yang bekerja pada kecepatan CPU penuh.
· Ukuran cache L2 yang berbeda : 512, 1024, atau 2048 KB RAM L2.
· Memori RAM hingga 8 GB dapat di-cache.
· Hingga empat atau delapan Xeon dalam satu server.
· Mendukung server yang dicluster.
· Chip set baru 82440GX dan 82450NX.
Chip Xeon bekerja pada kecepatan clock CPU penuh. Dapat diperkirakan, bahwa akan mempunyai unjuk kerja yang sama seperti cache L1. Tetapi antarmuka dari L1 ke L2 bernilai beberapa tik clock pada awal tiap perpindahan, sehingga ada beberapa kelambatan. Tetapi jika data sudah dipindahkan, bekerja pada kecepatan clock penuh.
AMD K6-3
AMD K6-3 merupakan model 9 dengan nama sandi “Sharptooth”, yang mungkin memiliki cache tiga tingkat :
· Sedikit perbaikan dibandingkan unit K6-2
· Cache L2 sebesar 258 KB satu chip
· Rancangan cache tiga tingkat
· Bus front side 133 MHz baru.
· Kecepatan clock 400 MHz dengan 450 MHz.
Kedua cache 64 KB L1 dan 256 KB L2 disatukan dengan chipnya. Cache pada die L2 ini bekerja pada kecepatan prosesor penuh seperti yang dilakukan pada Pentium Pro, dan seperti yang dilakukan pada Celeron A dan pada prosessor Xeon dari Intel.
Hal ini secara pasti akan banyak meningkatkan kecepatan K6 ! Karena K6-3 digunakan pada motherboard Super 7 dan ruang untuk cache tingkat berikutnya cache L3. Perancangan cache tiga tingkat dibuat untuk menggunakan motherboard yang sudah ada hingga 2 MB cache yang on-board. Ini seharusnya merupakan cache L2 (pada motherboard) yang digunakan sebagai cache tingkat tiga. Hal ini terjadi secara otomatis, dan semakin besar cache namapak akan banyak meningkatkan unjuk kerjanya !
Pentium III – Katmai
CPU P6 pertama dari Intel ialah Pentium Pro. Kemudian didapatkan PentiumII dalam pelbagai jenis. Dan yang terakhir adalah Pentium III. Maret 1999 Intel mengenalkan kumpulan MMX2 baru yang ditingkatkan untuk perintayh grafis (diantaranya 70 buah). Perintah ini disebut Katmai New Instructions (KNI) /Perintah Baru Katmai atau SSE. Perintah ini ditujukan untuk meningkatkan unjuk kerja game 3D – seperti teknologi 3DNow! AMD. Katmai memasukkan “double precision floating-point single instruction multiple data”/”floating point dengan ketelitian ganda satu perintah banyak data” (atau DPFS SIMD untuk singkatnya) yang bekerja dalam delapan register 128 bit.
KNI diperkenalkan pada Pentium III 500 MHz baru. Prosessor ini sangat mirip dengan Pentium II. Menggunakan Slot 1, dan hanya berbeda pada fitur baru seperti pemaikaian Katmai dan SSE.
Prosessor ini dipasangkan pada motherboard dengan chip set BX dan slot 1.
Prosesor ini mempunyai beberapa fitur :
· Nomer pengenal
· Register baru dan 70 perintah baru
Akhirnya kecepatan clock dinaikkan hingga 500 MHz dengan ruang untuk peningkatan lebih lanjut. Pentium III Xeon (dengan nama sandi Tanner) diperkenalkan 17 Maret 1999. Chip Xeon diperbarui dengan semua fitur baru dari Pentium III. Untuk memanfaatkannya Intel telah mengumumkan chip set Profusion.
Nomer pengenal PSN (Processor Serial Number), unik untuk tiap CPU, telah menyebabkan banyak pembicaraan masalah keamanan. Nomer ini bernilai 96 bit yang diprogram secara elektronik ke dalam tiap chiop. Sesungguhnya ini berarti inisiatif yang sangat bijaksana, yang dapat membuat perdagangan elektronik dan penyandian dalam Internet menjadi aman dan efektif.
GENERASI 7 AMD K-7 Athlon
Processor AMD utama yang sangat menggemparkan Athlon (K7) diperkenalkan Agustus 1999. Tanggapan Intel (nama sandi Foster) tidak dapat diharapkan hingga akhir tahun 2000. Dalam bulan-bulan pertama, pasar menanggapi Athlon sangat positif. Nampaknya (seperti yang diharapkan) untuk mengungguli Pentium III pada frekuensi clock yang sama.
· Seperti modul pada Pentium II , yang rancangannya sepenuhnya milik AMD. Socket tersebut disebut Slot A.
· Kecepatan clock 600 MHz merupakan versi pertama.
· Cache L2 mencapai 8 MB (minimum 512 KB, tanpa tambahan TAG-RAM).
· Cache L1 128 KB.
· Berisi 22 juta transistor (Pentium III mempunyai 9.3 juta).
· Bus jenis baru
· Jenis bus sistem yang benar-benar baru, yang pada versi pertama akan bekerja pada 200 MHz. Peningkatan hingga 400 MHz diharapkan kemudian. Kecepatan RAM 200MHz merupakan dua kali lebih cepat daripada semua CPU Intel yang ada. Kecepatan yang tinggi ini akan memerlukan RAM cepat yang baru untuk memperoleh keuntungan penuh dari akibat ini.
· Bus backside yang bebas, yang menghubungkan cache L2. Disini kecepatan clock dapat menjadi ¼, 1/3, 2/3 atau sama dengan frekuensi CPU internal. Hal itu merupakan sistem yang sama seperti yang digunakan pada sistem P6 dimana kecepatan L2 bisa setengah (Celeron, Pentium II dan III) atau kecepatan CPU penuh (seperti Xeon).
· Pengkodean yang berat dan DPU
· Tiga pengkode perintah menerjemahkan perintah program RISCx86 ke perintah RISC yang efektif, ROP, dimana hingga 9 perintah dapat dijalankan secara sererntak. Uji coba pertama menunjukkan pengkodean 2.8 perintah CISC tiap putaran clock. Hal ini kira-kira 30% lebih baik dari Pentium II dan III.
· Dapat menangani dan menyusun kembali hingga 72 perintah (diluar ROP) secara serentak (Pentium III dapat melakukan 40, K6-2 hanya 24).
· Unjuk kerja FPU yang hebat dengan tiga perintah serentak dan satu GFLOP pada 500 floating point. Dua GFLOP dengan perintah MMX dan 3DNow! Hal itu sedikitnya sama dengan unjuk kerja Pentium III dengan memanfaatkan secara penuh Katmai. Mesin 3DNow! bahkan sudah diperbaiki dibandingkan pada K6-3.
· AMD tidak punya lisensi untuk menggunakan rancang bangun Slot 1, sehingga rangkaian logika kontroler datang dari Digital Equipment Corp. Disebut EV6 dan dirancang untuk CPU Alpha 21264. Perusahaan AMD merencanakan untuk mengembangkan chip set mereka sendiri, tetapi rancang bangunnya akan menjadi bebas royalti untuk digunakan. Hal ini menjadikan prosessor pertama AMD yang menggunakan motherboard dan chip set yang dirancang khusus oleh AMD sendiri.
· Penggunaan bus EV6 memberi banyak lebar band daripada Intel GTL+. Hal ini berarti bahwa Athlon mempunyai kemampuan untuk bekerja dengan jenis RAM baru seperti RDRAM. Juga penggunaan 128 KB cache L1 yang cukup berat. Cache L1 penting jika kecepatan clock meningkat dan 128 KB dua kali dari ukuran milik Pentium II.
· Athlon akan hadir dalam beberapa versi. Versi “paling lambat” mempunyai cache L2 yang bekerja sepertiga kecepatan CPU, dimana yang paling bagus akan bekerja pada kecepatan CPU penuh (seperti yang dilakukan oleh Xeon). Athlon akan memberi persainga n Intel dalam segala lapisan termasuk server, yang dapat dibandingkan dengan prosessor Xeon.
Generasi ke 8 Intel Core 2 duo
Processor generasi ke 8 adalah Core 2 Duo yang di luncurkan pada juli 2007. Processor ini memakai microprocessor dengan arsitektur x86. Arsitektur tersebut oleh Intel dinamakan dengan Intel Core Microarchitecture, di mana arsitektur tersebut menggantikan arsitektur lama dari Intel yang disebut dengan NetBurst sejak tahun 2000 yang lalu. Penggunaan Core 2 ini juga menandai era processor Intel yang baru, di mana brand Intel Pentium yang sudah digunakan sejak tahun 1993 diganti menjadi Intel Core.
Pada desain kali ini Core 2 sangat berbeda dengan NetBurst. Pada NetBurst yang diaplikasikan dalam Pentium 4 dan Pentium D, Intel lebih mengedepankan clock speed yang sangat tinggi. Sedangkan pada arsitektur Core 2 yang baru tersebut, Intel lebih menekankan peningkatan dari fitur-fitur dari CPU tersebut, seperti cache size dan jumlah dari core yang ada dalam processor Core 2. Pihak Intel mengklaim, konsumsi daya dari arsitektur yang baru tersebut hanya memerlukan sangat sedikit daya jika dibandingkan dengan jajaran processor Pentium sebelumnya.
Processor Intel Core 2 mempunyai fitur antara lain EM64T, Virtualization Technology, Execute Disable Bit, dan SSE4. Sedangkan, teknologi terbaru yang diusung adalah LaGrande Technology, Enhanced SpeedStep Technology, dan Intel Active Management Technology (iAMT2).
Berikut adalah beberapa codenamed dari core processor yang terdapat pada produk processor Intel Core 2, tentunya codenamed tersebut mempunyai perbedaan antara satu dengan yang lainnya.
CONROE
Core processor dari Intel Core 2 Duo yang pertama diberi kode nama Conroe. Processor ini dibangun dengan menggunakan teknologi 65 nm dan ditujukan untuk penggunaan desktop menggantikan jajaran Pentium 4 dan Pentium D. Bahkan pihak Intel mengklaim bahwa Conroe mempunyai performa 40% lebih baik dibandingkan dengan Pentium D yang tentunya sudah menggunakan dual core juga. Core 2 Duo hanya membutuhkan daya yang lebih kecil 40% dibandingkan dengan Pentium D untuk menghasilkan performa yang sudah disebutkan di atas.
Processor yang sudah menggunakan core Conroe diberi label dengan “E6×00”. Beberapa jenis Conroe yang sudah beredar di pasaran adalah tipe E6300 dengan clock speed sebesar1.86 GHz, tipe E6400 dengan clock speed sebesar 2.13 GHz, tipe E6600 dengan clock speed sebesar 2.4 GHz, dan tipe E6700 dengan clock speed sebesar 2.67 GHz. Untuk processor dengan tipe E6300 dan E6400 mempunyai Shared L2 Cache sebesar 2 MB, sedangkan tipe yang lainnya mempunyai L2 cache sebesar 4 MB. Jajaran dari processor ini memiliki FSB (Front Side BUS) sebesar 1066 MT/s (Megatransfer) dan daya yang dibutuhkan hanya sebesar 65 Watt TDP (Thermal Design Power).
Berdasarkan pengetesan yang ada dalam beberapa situs yang kami temukan, sampai dengan tulisan ini diturunkan processor dari keluarga Core 2 tersebut mampu menandingi musuh besarnya, yaitu AMD. Dan pada saat di-overclocking sampai sebesar 4 GHz sekalipun, processor dengan tipe E6600 dan E6700 masih mampu berkerja secara stabil walaupun multipliers yang dimiliki sangat terbatas. Hasil tersebut mematahkan anggapan dari komunitas overclocker yang menganggap bahwa processor buatan Intel tidak untuk di-overclocking. Faktanya dari beberapa processor yang dites oleh beberapa situs tersebut, Intel Core 2 Duo malah mampu mengungguli AMD yang sudah sekian lama menjadi “raja” dari jajaran processor yang digunakan untuk desktop terutama fitur 3D Now!-nya.
CONROE XE
Core processor berikutnya adalah Conroe XE yang saat ini banyak menjadi bahan perbincangan. Conroe XE sendiri adalah core processor dari Intel Core 2 Extreme yang diluncurkan bersamaan dengan Intel Core 2 Duo pada 27 Juli 2006. Conroe XE mempunyai tenaga lebih dibandingkan dengan Conroe. Tipe pertama dan satusatunya yang dikeluarkan oleh Intel untuk jajaran processor Core 2 Extreme adalah X6800 dan sudah beredar di pasaran saat ini meskipun jumlahnya sangat terbatas.
Processor Intel Core 2 yang sudah memakai Intel Core 2 Extreme dengan core Conroe XE ini akan menggantikan posisi dari Processor Pentium 4 EE (Extreme Edition) dan Dual Core Extreme Edition. Core 2 Extreme mempunyai clock speed sebesar 2.93 GHz dan FSB sebesar 1066 MT/s. Keluarga dari Conroe XE memerlukan TDP hanya sebesar 75 sampai 80 Watt. Dalam keadaan full load temperature processor dari X6800 yang dihasilkan tidak akan melebihi 450C. Lain lagi jika fungsi SpeedStep-nya berada dalam keadaan aktif. Jika aktif, maka temperatur processor saat keadaan idle yang dihasilkan oleh X6800 hanya berkisar sekitar 250C. Cukup mengesankan, mengingat pada generasi sebelumnya processor Intel Pentium 4 Extreme Edition menghasilkan panas yang bisa dikatakan sangat tinggi.
Hampir sama seperti Core 2 Duo, Core 2 Extreme memiliki shared L2 cache sebesar 4 MB hanya saja perbedaan yang paling terlihat dari kedua Conroe tersebut adalah kecepatan dari masing-masing clock speednya saja. Sebenarnya untuk sebuah processor sekelas “Extreme Edition”, perbedaan seharusnya bisa lebih banyak lagi, bukan hanya didasarkan pada besar kecilnya clock speed-nya saja. Selain perbedaan clock speed tersebut, Core 2 Extreme mempunyai fitur untuk merubah multipliers sampai 11x (step) untuk mendapatkan hasil overclocking yang maksimal. Fitur-fitur unik lain yang disertakan juga pada Core 2 Extreme Edition kali ini adalah FSB yang lebih besar, L2 cache lebih besar, dan adanya L3 cache.
Intel Core 2 Extreme Edition dengan tipe X6800 mempunyai kinerja 36% lebih tinggi dibandingkan dengan AMD Athlon 64 FX-62. Core 2 Extreme Edition X6800 mampu dioverclock sampai 3.4 GHz hanya dengan menggunakan sebuah heatsink standar saja, kemampuan yang cukup luar biasa kami rasa karena dengan begitu Anda tidak membutuhkan dana tambahan untuk sebuah heatsink.
AMD Athlon 64
Dirilis pada 23 September 2003,Athlon 64 merupakan processor produksi perdana AMD untuk keluarga CPU K8 yang ditujukan untuk pasar komputer desktop dan laptop. Secara bersamaan, AMD juga merilis Athlon 64 FX,versi lain dari Athlon 64 yang ditujukan untuk pengguna enthusiast.
Fitur utama dari arsitektur K8 adalah pengimplementasian teknologi 64-bit (AMD64). Walaupun beroperasi sebagai processor 64-bit,Athlon tetap mendukung aplikasi berbasis 8-bit, 16-bit, dan 32-bit. Selain itu, ada beberapa fitur dasar yang dimiliki arsitektur K8, seperti :
- L1-cache sebesar 128KB, sedangkan kapasitas L2-cache bervariasi, antara lain 512KB atau 1MB, tergantung variannya.
- Memory controller terintegrasi pada processor sehingga berjalan dengan clockrate yang sama dengan clockrate processor. Akses data ke memory pun lebih “pendek” dibandingkan bila memory berada di “north bridge” sehingga dapat memperkecil latency secara segnifikan.
- Menggunakan teknologi Hyper Transport(HT) untuk menggantukan FSB tradisional dimana processor terhubung dengan komponen lainnya dengan menggunakan link dengan bandwith yang lebih tinggi, dan latency yang rendah.
- Dukungan untuk instruksi SSE2 dan mulai dari Arhlon 64 revisi core E3 (Venice), ditambahkan pula dukungan untuk instruksi SSE3.
- “Socket 754”, menggunakan interface memori 64-bit (Single Channel), dan frekuensi Hyper Transport 800 MHz.
- “Socket 939”, menggunakan interface memory 128-bit (Dual Channel), dan frekuensi Hyper Transport 1000 MHz.
- “Socket AM2”, dimana untuk kali pertamanya mendukung penggunaan memory DDR2 SDRAN sehingga meningkatkan bandwith memory hingga 12,8 Gb/sec.
Processor pertama yang menggunakan arsitektur K8 adalah AMD Opteron. Processor ini dirilis pada 22 April 2003, dan merupaka processor kelas Server/workstation. AMD Opteron diproduksi dengan pilihan frekuensi 1400 MHz – 3000 MHz, menggunakan “Socket 939” dan “Socket 940”. AMD Opteron didesain dalam 3 versi, yaitu : Processor untuk system uni-processor, system dual-processor, dan system dengan 4 hingga 8 processor.
Pentium 4 Prescott
Walaupun menggunakan nama Pentium 4, processor yang dirilis 1 Februari 2004 ini, arsitekturnya sudah mengalami perubahan dari arsitektur Pentium 4 sebelumnya. Processor ini diproduksi untuk memenuhi ambisi Intel mencapai frekuensi lebih tinggi dengan meningkatkan pipeline processor, dan menjadi salah satu processor yang haus akan daya.
Pentium 4 Prescott diproeduksi dalam dua versi, yang mendukung teknologi Hyper-Threading dengan FSB 800 MT/s, dan yang tidak mendukung teknologi Hyper-Threading dengan FSB 533 MT/s. Selain dukungan fitur-fitur dasar seperti “MMX”, “SSE” dan “SSE2” pada semua model Prescott, Intel juga menambahkan fitur “SSE3” dan kapasitas L2-cache menjadi 1024 KB, Untuk beberapa model dilengkapi dukungan teknologi 64-bit “Intel 64” (implementasi x86-64), dan dukungan untuk teknologi “XD bit” (implementasi NX bit).
GENERASI KE-9
Intel Core 2
Keluarga Microprocessor Core 2 diperkenalkan pertama kali pada tanggal 27 Juli 2006, berbasis microarchitecture “Intel Core”. Diproduksi dalam beberapa versi, “Solo” (single-core/satu into, hanya tersedia dalam versi mobile), “Duo” (dual-core/dua inti), “Quad” (quad-core/empat inti), dan menyusul pada 2007, versi “Extreme” (Dua atau empat inti). Processor Core 2 Duo memiliki dua core dalam sati die. Sedangkan pada processor Core 2 Quad, Intel menggunakan teknologi Multi-Chip Module, dimana processor terdiri dari dua die, dan masing-masing die sana dengan sebuah Core 2 Duo.
Pada processor Core 2 tertanam 167 juta hingga 820 juta ransistor, menggunakan teknologi 65 nm dan 45 nm. Kapasitas L1-cache Core 2 sebesar 64 KB pada masing-masing core processor, sedangkan kapasitas L2-cache bervariasi antara 2 MB, hingga 12 MB (2 x 6 MB) dan FSB antara 533 MT/s hingga 1600 MT/s, tergantung modelnya.
Semua model processor Core 2 mendukung fitur “MMX”, “SSE”, “SSE2”, “SSE3”, “SSSE3”, “Enhanced Intel SpeedStep Technology”(EIST), “Intel 64” (implementasi x86-64) “XD bit” (Implementasi dari NX bit), serta “iAMT2” (Intel Active Management). Untuk beberapa model, Intel menambahkan dukungan fitur “Intel VT-x” (Intel Virtualization Technologi for x86), “TXT” (Trusted Execution Technology), dan “SSE4” (Penryn).
Walaupun processor Core 2 berjalan pada frekuensi yang lebih rendah dibandingkan dengan Pentium 4, namun dengan arsitekturnya yang lebih efisien membuat peforma Core 2 jauh lebih baik.
Transisi Generasi ke-9
Intel Pentium D dirilis pada 25 Mei 2005, processor dua core yang kedua core-nya tidak berada dalam satu die. Processor ini memiliki dua die yang masing-masing berisi satu core. Processor ini berbasis mikro-arsitektur Intel NetBurst dan memiliki hampir semua fitur Prescott/Cedar Mill, plus beberapa fitur baru seperti “EIST”, “Intel 64”, “XD bit”, serta untuk beberapa model juga memiliki fitur “Intel VT-x). Secara keseluruhan, peningkatan peforma Pentium D tidak terlalu signifikan dibandingkan dengan Pentium 4,walaupun mengonsumsi daya yang lebih tinggi dibandingkan Pentium 4.
Intel Pentium Dual-Core
Walaupun menggunakan nama Pentium, processor ini berbasis mikro-arsitektur “Intel Core”, sehingga memiliki fitur-fitur dasar microarchitecture “Intel Core”. Dukungan fitur “Intel VT-x” baru tersedia pada seri “Wolfdale-2M”, itupun hanya untuk beberapa model. Pilihan clockspeed yang tersedia antara 1,3 GHz hingga 2,8 Ghz dengan FSB 533 MHz, hingga 1066 MHz, serta kapasitas L2-cache 1MB-2MB
sumber : wikipedia
Sejarah perkembangan Memory
RAM adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.
Pertama
kali dikenal pada tahun 60'an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor
belumlah populer karena harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih
lazim untuk menggunakan memori utama magnetic.
Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan memproduksi RAM , lebih tepatnya jenis DRAM.
Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori
utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara
aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk
menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.
Tetapi
ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM,
karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM
ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan
proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM
atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori
utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip
ROM.
Drum
memori, bentuk awal dari memori komputer yang sebenarnya menggunakan
drum sebagai bagian bekerja dengan data dimuat ke drum. Drum adalah
silinder logam dilapisi dengan bahan ferromagnetic merekam. Drum juga
memiliki sederet membaca-menulis kepala yang menulis dan kemudian
membaca data yang disimpan.
memori
inti magnetik (ferrite-core memory) merupakan bentuk awal dari memori
komputer. cincin keramik magnetik disebut core, disimpan informasi
menggunakan polaritas medan magnet.
memori
semikonduktor adalah komputer memori kita semua kenal, memori komputer
pada sirkuit terpadu atau chip. Referered sebagai random-access memory
atau RAM, ini memungkinkan data yang akan diakses secara acak, tidak
hanya di urutan itu direkam.
Dynamic
random access memory (DRAM) adalah jenis yang paling umum random access
memory (RAM) untuk komputer pribadi. Data chip DRAM memegang harus
periodik segar. Static random access memory atau SRAM tidak perlu
refresh.
Timeline Memory Komputer
1834
Charles
Babbage mulai membangun pemikiran Analytical Engine ", pendahulu" ke
komputer. Ini hanya menggunakan memori baca dalam bentuk punch card .
1932
Gustav Tauschek drum menciptakan memori di Austria.
1936
Konrad
Zuse berlaku untuk paten untuk memori mekanik untuk digunakan dalam
komputer. Memori komputer ini didasarkan pada sliding bagian logam.
1939
Helmut Schreyer menciptakan sebuah memori prototipe menggunakan lampu neon.
1942
The
Atanasoff-Berry Computer memiliki 60-bit kata-kata 50 memori dalam
bentuk kapasitor dipasang pada dua drum bergulir. Untuk memori sekunder
menggunakan kartu punch.
1947
Frederick
Viehe Los Angeles, berlaku untuk sebuah paten untuk penemuan yang
menggunakan memori inti magnetik. memori Magnetic drum secara independen
ditemukan oleh beberapa orang.
ENIAC
· Pada awal 1940-an teknologi hari adalah tabung vakum. Sebuah
piring dibebankan menyimpan saat ini dan yang saat ini dapat dibaca
oleh polaritas piring, sehingga data yang diambil adalah baik nol atau
satu. Ini adalah media penyimpanan untuk satu bit. Lebih tabung kompleks yang diadakan pelat internal banyak dan mampu untuk menyimpan data banyak lagi. Electronic
Numerical Integrator danComputer (ENIAC) menggunakan 20.000 tabung
vakum berbasis-oktal untuk menghitung sampai dua puluh angka hingga
sepuluh desimal tempat masing-masing.
Magnetic Core Memory
· Pada
akhir 1940-an, memori inti magnetik dikembangkan dalam upaya untuk
menangkap dan menyimpan data sementara kekuasaan itu dimatikan untuk
mesin dan tabung kehilangan biaya mereka. Ini adalah memori non-volatile yang paling stabil sampai transistor ditemukan.
Ferrite Core Memori
· Ferrite memori inti digunakan untuk waktu yang singkat pada masa yang sama. Dibangun dengan matriks cincin ferit atau inti dibungkus dengan kabel terkemuka ke sisi. Setiap cincin atau inti dapat menyimpan memori dari muatan magnetik disampaikan itu untuk sementara waktu. Ini adalah teknologi yang sulit untuk miniaturirasi, jadi pasti akan gagal.
Memori Semikonduktor
· chip Semikonduktor adalah jenis memori yang kita gunakan saat ini. Pada
tahun 1968, ketika mereka pergi dari penjualan komersial Terpadu yang
baru terbentuk Electronics Corporation (kemudian Intel), mereka jauh
dari apa yang kita miliki saat ini. Mereka chip komersial pertama dilakukan hanya 2000 bit, atau 2k, memori masing-masing. (Sebuah email, teks kecil mungkin hanya empat kali bahwa ukuran, pada 8k.)
DRAM
· Pada
tahun 1968 paten dikeluarkan untuk Robert Dennard untuk jenis khusus
dari chip semikonduktor, sebuah transistor-tunggal, dynamic random
access memory (DRAM) chip. Ini adalah lompatan, dan menandai akhir dari memori inti magnetik. DRAM adalah jenis memori yang kita gunakan saat ini dalam perangkat komputasi kami. Kemajuan dalam miniaturisasi telah memungkinkan chip ini menjadi lebih cepat dan lebih kuat namun teknologi dasar tetap sama.
Macam-macam RAM
RAM
Random access memory, RAM adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori.
Pengertian lain : RAM (Random-Acces Memory) merupakan salah satu jenis memory internal yang menentukan kemampuan sebuah komputer. Memory internal (Internal Memory) bisa disebut juga memory utama (main memory) dan memory primer (primary memory). Komponen ini berfungsi sebagai pengingat.
Tipe RAM pada PC bermacam-macam, antara lain :
DRAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh CPU agar data yang terkandung didalamnya tidak hilang.
Random access memory, RAM adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang tetap tidak memperdulikan letak data tersebut dalam memori.
Pengertian lain : RAM (Random-Acces Memory) merupakan salah satu jenis memory internal yang menentukan kemampuan sebuah komputer. Memory internal (Internal Memory) bisa disebut juga memory utama (main memory) dan memory primer (primary memory). Komponen ini berfungsi sebagai pengingat.
Tipe RAM pada PC bermacam-macam, antara lain :
DRAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh CPU agar data yang terkandung didalamnya tidak hilang.
SDRAM (Synchronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang paling umum digunakan pada PC masa sekarang. RAM ini disinkronisasi oleh clock sistem dan memiliki kecepatan lebih tanggi dari pada DRAM. Cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz.
SRAM (Statik RAM) adalah jenis memory yang tidak perlu penyegaran oleh CPU agar data yang terdapat didalamnya tetap tersimpan dengan baik. RAM jenis ini memiliki kecepatan lebih tinggi dari pada DRAM.
RDRAM (Rambus Dynamic RAM) adalah jenis memory yang lebih cepat dan lebih mahal dari pada SDRAM. Memory ini bisa digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium 4.
EDO RAM (Extended Data Out RAM) adalah jenis memory yang digunakan pada sistem yang menggunakan Pentium. Cocok untuk yang memiliki bus dengan kecepatan sampai 66 MHz.
sumber :wikipedia
Sejarah perkembangan Hardisk
Harddisk
merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan
data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya
program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga
membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu
instansi.
Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan
aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa,
sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang
berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket
biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang
harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau
menyimpan program aplikasi.
Hal
ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang
sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional
tersebut.
Hard
disk pertama yang diciptakan adalah Hard disk yang ditawarkan oleh
IBM pada tahun 1956, memiliki berat 500Kg dan hanya menawarkan
kapasitas sebesar 5MB. Media penyimpanan seperti ini membutuhkan
sebuah kompressor udara bertekanan dan masih jauh untuk penggunaan
dirumah. Hard disk ini biasanya di sewakan kepada perusahaan", untuk
jangka waktu tertentu. dengan biaya penyewaan $5000 US dollar/bulan.
Sejarah perkembangan Hardisk
Harddisk
merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan
data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya
program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga
membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu
instansi.
Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan
aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa,
sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang
berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket
biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang
harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau
menyimpan program aplikasi.
Hal
ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang
sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional
tersebut.
Hard
disk pertama yang diciptakan adalah Hard disk yang ditawarkan oleh
IBM pada tahun 1956, memiliki berat 500Kg dan hanya menawarkan
kapasitas sebesar 5MB. Media penyimpanan seperti ini membutuhkan
sebuah kompressor udara bertekanan dan masih jauh untuk penggunaan
dirumah. Hard disk ini biasanya di sewakan kepada perusahaan", untuk
jangka waktu tertentu. dengan biaya penyewaan $5000 US dollar/bulan.
Open Hard Disk atau juga yang dikenal dengan nama IBM 1311 diperkenalkan pada tanggal 11 oktober 1962, Harddisk ini dapat menyimpan 2 juta karakter pada disk pack yang diganti. Ketebalan HD mencapai 4 Inchi, berat 4,5Kg, dan memiliki 6 disk yang berukuran 14 inchi dan 10 permukaan yang dapat ditulis. Dibandingkan yang sebelumnya, HDD ini jauh lebih ringan meskipun masih tergolong besar.
Pada tahun 1973, IBM memulai program Winchester dengan piringan berputar yang terpasang permanen, Mekanisme loading menjadi masalahnya, demikian juga kedekatan nama HD tersebut dengan nama sebuah senjata (Winchester), sehingga HDD ini sempat diperdebatkan.
Pada tahun 1979 Winchester 8 inci diperkenalkan. Harddisk Winchester pertama untuk industri, harddisk ini masih sangat berat dan mahal, harganya sekitar 1000 euro/Mb.
Pada tahun 1980 Seagate meluncurkan Harddisk 5,25 inci pertama kepasaran yang bernama ST506 (6mb, 3600rpm). Harga Harddisk ini berkisar 1000 $.
Pada tahun 1989, Western Digital membuat standar IDE (Integrated Drive Electronics) untuk semua ukuran Harddisk.
Harddisk berkembang sangat pesat dimulai pada tahun 1997. Itu ditandai dengan adanya Giant Magnet Resistance (GMR) yang ditemukan oleh Peter Gurnberg, dengan DTTA-351680, IBM dapat mengatasi batasan kapasitas 10GB.
Pada tahun 2001, Maxtor mengeluarkan harddisk Maxtor VL40 32049h2, dengan kapasitas 20 GB. HDD ini termasuk berukuran besar di kala itu.
Pada tahun 2004, Seagate meluncurkan Hard disk SATA pertama dengan Native Command queing. kapasitas HD ini sudah mencapai 120GB. Dibandingkan dengan 3 tahun sebelumnya, kapasitas HDD meningkat hingga 6 kali lipat.
Perkembangan Harddisk terus melaju dan kini setahun setelahnya, tepatnya pada tahun 2005 Samsung memperkenalkan sebuah hybrid hard disk 2.5 inci, HD ini menggunakan komponen mekanis magnetis dan NAND flash memory yang berfungsi sebagai buffer yang cepat.
Pada tahun 2006 Seagate meluncurkan Penperdicular Recording, Momentus 5400.3 sebuah HD 2.5 inci, berkapasitas 160 GB yang menggunakan teknik vertical rebording.
Pada tahun 2007 Hitachi meluncurkan DeskStar 7K1000 Harddisk Terabyte pertama ke pasaran, dengan kapasitas 1000GB, atau 1 TeraByte. Dibanding pada setahun sebelumnya, kapasitas HDD meningkat hampir 10 kali lipat.
Pada tahun 2010-..... Solid State Drive (SSD) yang tidak berisik, hemat daya, cepat dan sangat handal, merupakan kriteria HDD masa depan. SSD dengan kapasitas paling besar saat ini berukuran 256GB. Namun, SSD memiliki kekurangan yang terletak pada masalah harga yang sangat mahal dibandingkan HDD. Para Ahli memprediksi bahwa masih dibutuhkan sekitar 5 tahun sampai SSD dapat menyamai kapasitas HDD konvensional dengan harga yang sama.
Cukup panjang bukan sejarah dari HDD ini? Kita juga dapat melihat bahwa, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, HDD mengalami peningkatan ukuran penyimpanan hingga 10 kali lipat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar